SPI Desak Bulog Perhatikan Petani
CIREBON - Sekretaris Majelis Pertimbangan Serikat Petani Indonesia (SPI) Kabupaten Cirebon, Dedi Supriatno mendesak Bulog agar peduli terhadap petani di Kabupaten Cirebon. Dia menginginkan, kepala Bulog yang baru terjun ke lapangan untuk mendengarkan keluh kesah petani yang hasil panennya sulit untuk dijual.
Padahal, petani saat ini tengah membutuhkan uang untuk lebaran dan menggarap tanam padi. \"Saya harap kepala Bulog yang baru, untuk memberikan solusi terkait curhat dan keluh kesah para petani Kabupaten Cirebon. Mereka kesulitan menjual padinya dan harganya anjlok,\" kata pria yang biasa disapa dengan To\'eng ini.
Menurut Dedi, Bulog harusnya proaktif dan melakukan survei ke petani langsung, agar bisa memberikan solusi terbaik buat petani. Pasalnya, petani selama ini kesejahteraannya kurang diperhatikan oleh Pemerintah Kabupaten Cirebon.
\"Permasalahan ini klasik. Petani selalu terkatung-katung. Saat sudah memanen padinya, gabah numpuk, harga juga anjlok. Ke manakah gerakan Bulog yang merupakan sahabat petani,\" uajrnya.
Dedi mengatakan di masa pandemi Covid-19, para petani selalu rajin pergi ke sawah memberikan kasih sayang kepada padinya. Dengan memberikan obat dan perawatan lainnya, agar hasil panennya berkuantitas dan berkualitas tinggi. Saat pemerintah gencar memastikan masyarakat agar kerja di rumah, petani tetap bekerja ke sawah agar kebutuhan pangan cukup.
\"Dalam kesulitan ini, banyak petani yang mengeluh butuh uang untuk Lebaran Idul Fitri. Apalagi di masa pandemi Covid-19 ini, kebutuhan pengeluaran banyak. Tapi, harga padinya anjlok. Kepada siapa lagi mengadu kalau bukan kepada Bulog sahabat petani,\" pungkasnya. (cep)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: