Sorgum Sebagai Agenda Pangan Semesta

Sorgum Sebagai Agenda Pangan Semesta

KALI ini Dahlan Iskan mengenalkan Sorgum sebagai \"Agenda Pangan Semesta\" BUMN yang merupakan bagian dari kerja \"Manufacturing Hope\". Hal ini bertujuan untuk melepaskan Indonesia dari ketergantungan gandum, yang impor Indonesia mencapai 7 juta ton gandum per tahun. Kenapa ngak kita ganti sorgum? Sorgum merupakan tanaman asli Indonesia, juga memiliki beberapa keunggulan, yakni dapat dijadikan sumber pangan (tepung), dan batangnya dapat dijadikan Bahan baku industry (bioetanol), serta sisa ampas batangnya dapat dijadikan pakan ternak yang menyerupai permen. Disamping itu sorgum punya kelebihan lain dibandingkan dengan gandum yaitu sorgum tidak mengandung zat gluten yang dapat menyebabkan anak menjadi autis. Dengan kelebihan tersebut Dahlan Iskan optimis berhasil mengembangankannya dan BUMN telah melakukan uji coba penanaman sorgum seluas 7,4 hektare di lahan afdeling Kampe, PTPN XII Pasewaran dengan hasil mencapai 9,5 ton sorgum per Hektar. Sehingga diharapkan produsen di Indonesia secara pelahan namun pasti dapat menggantikan bahan baku gandum dengan sorgum. Program penanaman sorgum tersebut telah dicanangkan di beberapa daerah sebagai percontohan antara lain Banyuwangi, Sumbawa, Sulawesi. Pada tanggal 18 Januari kemarin Dahlan Iskan secara simbolis melakukan penanaman sorgum di Desa Dualaus, Kecamatan Kakuluk Mesak, Kabupaten Belu- NTT, dengan target dapat mencapai 200 hektar sorgum. Selanjutnya ditindak lanjuti dengan mengundang para siswa SMK Atambua ke Jakarta untuk mendapat Pelatihan Agro Industi Sorgum yang bertempat di SMK Tangerang Selatan, Kamis (04/07). (susetyo lik)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: