150 Desa Jadi Fokus Penanganan Covid-19

CIREBON – Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Cirebon menggelar rapat evaluasi penanganan Covid-19, serta dampaknya bagi kehidupan dan perekonomian warga di Kabupaten Cirebon.

Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, Nanan Abdul Manan saat ditemui Radar Cirebon mengatakan, ada beberapa persoalan yang dibahas dalam pertemuan tersebut, di antaranya yang menjadi prioritas adalah masih ditemukannya sejumlah kasus baik PDP, ODP ataupun kasus terkonfirmasi positif di Kabupaten Cirebon.

“Yang menjadi perhatian kita saat ini, sebaran Covid-19 di Kabupaten Cirebon. Jika berdasarkan data, yang menjadi fokus ada di 150 desa dari 9 kecamatan,” ujar Nanan.

Gugus Tugas pun terus melakukan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat terkait upaya pemerintah untuk menekan dan mencegah penyebaran Covid-19 di Kabupaten Cirebon.

“Titik-titik kegiatan masyarakat yang berpotensi menjadi titik keramaian baru juga menjadi antisipasi kita,” imbuhnya.

Ditambahkan Nanan, dari pertemuan tersebut merekomendasikan agar Gugus Tugas di tingkat kecamatan ataupun desa, perlu melakukan pemantauan lebih ketat terhadap kegiatan masyarakat di lingkungannya.

“Kami mengimbau masyarakat agar tetap menjaga jarak, hindari kerumunan massa. Kita juga akan terus melakukan upaya deteksi dini dengan terus melakukan swab test maupun rapid test,” jelasnya.

Disampaikan Nanang, dalam penerapan PSBB proporsional kali ini, secara hirarki, maka Kabupaten Cirebon otomatis akan mengikuti keputusan provinsi dan kementerian kesehatan. Karena persetujuan pemberlakuan PSSB, New Normal ataupun AKB muaranya ada di Kementerian Kesehatan. (dri)

Sumber: