Ledakan Momentum

Ledakan Momentum

Saya merasa cocok dengan jalan pikiran entrepreneur seperti itu. Toh itu hanya taktik. Pada saatnya investor akan datang. Setelah Pertamina mengerjakan proyek itu sampai tahap tertentu. Terlalu lama kalau tiga proyek itu sebenuhnya hanya mengandalkan dana pahlawan seperti kontraktor, pemasok, dan konsumen.

Dalam perjalanan taktik seperti itu akan ada yang disebut “tahap mistis”. Di tahap itulah akan terjadi --saya sebut saja-- ”ledakan momentum”.

Sampai di momentum seperti itu, jalan yang semula penuh lubang bisa kaget: seperti tiba-tiba menemukan jalan tol di depan. Semua pengusaha sukses pernah mengalami tahap “ledakan momentum” seperti itu.

Saya tidak tahu apakah ”ledakan momentum” yang saya maksud pernah dibahas secara ilmiah di forum akademis. Di tiga proyek tersebut, Pertamina juga akan menemukan “ledakan momentum” itu. Kapan? Perkiraan saya, mungkin setelah proyek berjalan 30 persen. Atau 40 persen. Atau ketika baru berjalan 20 persen. Tidak ada ilmu pastinya.

Berarti Pertamina hanya perlu dana 10 persennya. Yang 20 persennya lagi uangnya kontraktor/supplier. Yang diutang. Ketika tahap “ledakan momentum” itu terjadi, saat itulah investor tiba-tiba datang sendiri. Pun tanpa diundang. Bahkan bisa rebutan. Dengan tawaran yang lebih baik dari investor lama.

Justru Pertamina yang kelak akan bisa punya nilai tawar yang lebih baik. Pertamina bisa bilang ke investor sudah keluar uang 30 persen --meski yang 20 persen sebenarnya uang kontraktor. Banyak misteri di dunia entrepreneur. Campur aduk di situ. Ada misteri malaikat. Ada misteri jin. Tentu ada juga setannya. (dahlan iskan)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: