Kasus Covid-19 di Kota Cirebon karena Faktor Mobilitas
CIREBON – Di saat wilayah lain di Ciayumajakuning mulai menunjukkan kurva melandai dalam sebaran kasus corona virus disease (covid-19), Kota Cirebon justru sedang mengalami tren meningkat.
Namun dilihat dari pola sebarannya, masih didominasi imported case. Atau karena mobilitas masyarakat.
Kasus-kasus impor diprediksi masih akan terjadi, mengingat Kota Cirebon sebagai kawasan transit dan episentrum kegiatan masyarakat dari wilayah sekitarnya.
Hingga Minggu 28 Juni 2020, pasien terkonfirmasi covid-19 dari pemeriksaan swab dan pengujian dengan polymerase chain reaction (PCR), terdapat tambahan dua kasus baru. Sehingga totalnya menjadi 16 dan 6 diantaranya masih dalam perawatan.
Penambahan dua kasus terbaru masih merupakan imported case atau kasus impor. Diduga pasien terpapar saat bepergian ke luar kota.
Kondisi ini sama dengan kasus positif covid-19 pertama, yang juga dari luar kota. Yang berbeda adalah pola penularannya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: