FC Dallas Mundur Sehari sebelum MLS Kick-off

FLORIDA - Sehari sebelum Liga Major League Soccer (MLS) Amerika Serikat dilanjutkan, ada kejadian mengejutkan. Salah satu kontestan, FC Dallas, memutuskan mundur dari penyelenggaraan MLS musim 2020.

Keputusan ini dilakukan setelah 10 pemain MLS positif Covid-19. Dilansir dari ESPN, tim dan para staf FC Dallas menjalani karantina.

Diketahui, promotor MLS telah memutuskan bahwa liga digelar Rabu (8/7). Namun, dengan syarat khusus. Yakni, perhelatan akbar ini hanya dipusatkan secara keseluruhan di Disney World, Orlando, Florida.

Sama halnya dengan liga dunia lainnya, MLS akan digelar tanpa penonton. Mereka menargetkan kompetisi yang diikuti 26 tim itu tuntas pada 11 Agustus mendatang. Sebelum tiba di Orlando, Dallas menemukan tiga pemainnya postif Covid-19. Tidak jelas apakah para pemain yang pertama kali dites positif bepergian dengan tim, atau tidak.

Hingga sehari sebelum kic-koff, The Toros -julukan FC Dallas- menyatakan mundur. Otomatis, pihak penyelenggara harus memutar otak mengenai jadwal ulang karena tim yang ikut menjadi 25 klub.

Komisioner MLS, Don Garber mengapresiasi keputusan yang diambil Dallas. Meski demikian, mereka juga masih dibebani banyak pekerjaan rumah seperti urusan kesehatan pemain dan rencana lain ke depan.

”Keputusan Dallas dalam kompetisi ini merupakan yang terbaik untuk semua. Fokus kami saat ini melanjutkan rencana lainnya,” katanya.

Kompetisi MLS sempat terhenti akibat merebaknya pandemi Covid-19. Sebelum adanya penerapan lockdown, ada dua putaran yang berhasil digelar pada liga tersebut.

Selain MLS, kompetisi basket bergengsi AS, NBA, juga memastikan bakal memusatkan pertandingan di Disney World Orlando untuk merampungkan sisa musim 2019/2020.

Dari 557 pemain yang sudah tiba di Orlando, total ada 13 pemain yang dinayatakan positif Covid-19. Sepuluh di antaranya adalah pemain FC Dallas dan tiga lainnya berasal dari dua klub lain. FC Dallas dijadwalkan akan memainkan laga perdananya melawan Vancouver Whitecaps, Kamis (9/7). Namun, kejadian itu membuat tim memilih untuk mundur.

\"Ketika kami fokus pada kesejahteraan para pemain, pelatih, dan staf, kami yang terisolasi di Orlando. Kami memahami bahwa bukan kepentingan terbaik mereka untuk berkompetisi saat ini,\" kata pelatih FC Dallas, Luchi Gonzalez.

\"Meskipun kami kecewa, kesehatan dan keselamatan delegasi perjalanan kami, serta mitra liga kami, adalah prioritas utama,\" tandasnya. (mid)

Sumber: