Pantai Pelabuhan Perikanan Kejawanan Bakal Jadi Kawasan Wisata Bahari

Pantai Pelabuhan Perikanan Kejawanan Bakal Jadi Kawasan Wisata Bahari

CIREBON - Pantai Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN) Kejawanan, Kota Cirebon bakal direvitalisasi menjadi kawasan wisata bahari. Namun, pihak PPN Kejawanan masih menyusun master plan revitalisasi tersebut.

\"Kami masih membut master plannya. Nanti setelah masterplan jadi, baru dilaksanakan action plan demi mewujudkan wisata bahari kawasan Kejawanan,\" ujar Kepala PPN Kejawanan Cirebon, Bagus Oktori Sutrisno kepada radarcirebon.com di sela-sela acara Hari Mangrove sedunia tingkat Nasional yang dipusatkan di PPN Kejawanan, Minggu (26/7).

Bagus menuturkan, konsep wisata bahari kerakyatan akan memiliki beberapa konsep wisata bahari edukasi, olahraga dan alami.

Di tempat yang sama, Wakil Wali Kota Cirebon, Eti Herawati mengungkapkan, wacana revitalisasi PPN Kejawanan masih tetunda. Diharapkan di tahun 2021 bisa dianggarkan.

\"Blue print sudah keluar, namun belum ada kesepakatan antara Pemerintah Kota Cirebon dan PPN Kejawanan,\" ungkapnya.

Eti mengatakan, keberadaan PPN Kejawanan menjadi salah satu destinasi wisata yang akan menjadi icon pariwisata Kota Cirebon jika nantinya bisa dikembangkan.

Sementara itu Heri Gunawan Daluay, Kepala Subdit Restorasi Direktorat Jenderal Pengelolaan Ruang Laut di Kementerian Kelautan dan Perikanan RI menyambut baik rencana revitalisasi Kawasan pantai pelabuhan perikanan Nusantara Kejawanan, Kota Cirebon.

\"Pontensi di Cirebon ini sangat banyak sekali, Kementerian Kelautan dan Perikanan RI mendukung rencana revitalisasi kawasan pantai Pelabuhan Perikanan Nusantara Kejawanan, Kota Cirebon menjadi wisata bahari,\" ucapnya.

Perlu diketahui, Hari Mangrove Sedunia tingkat Nasional dipusatkan di Kawasan pantai Pelabuhan Perikanan Nusantara Kejawanan, Kota Cirebon.

Kegiatan tersebut berlangsung hari Minggu (26/7) dihadiri para pejabat Kota Cirebon, pejabat Kementerian Kelautan dan Perikanan RI dan seluruh pegiat lingkungan hidup di Kota Cirebon. (rdh)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: