Akibat Pandemi Covid-19, Omzet Penjualan Janur Ketupat Ikut Turun
CIREBON - Akibat pandemi Covid-19, omzet penjualan janur ketupat tahun ini menurun drastis. Bila dibandingkan dengan lebaran Idul Adha tahun lalu, maka penurunan hingga kisaran 50 persen.
Seperti yang dialami Susi (26) warga Kecamatan Gunung Jati, Kabupaten Cirebon. Pedagang yang biasa berjualan di Pasar Kramat Kota Cirebon ini mengaku biasanya
menjual 1.000 iket ketupat.
\"Turunya drastis sekali, ya 50 persen. Biasanya setengah hari dagangan sudah habis, sekarang masih sisa banyak. Biasanya bawa pulang Rp 7.500.000, tapi sekarang sedikit dapatnya,\" ujarnya, Kamis (30/7).
Masih kata Susi, saat Hari Raya Idul Fitri tahun ini dagangannya laris terjual. \"Saya juga nggak ngerti, waktu Fdul Fitri dagangan ketupat saya laku habis terjual, tapi sekarang Idul Adha malah sepi pembeli,\" katanya.
Susi berharap pandemi Covid-19 cepat berlalu dan pembeli kembali ramai. Dia juga memaklumi situasi pandemi Covid-19 berdampak pada ekonomi sulit. (rdh)
Saksikan video menarik berikut ini:
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: