Inilah Bahaya yang Tersembunyi Dibalik Kenikmatan Kopi Susu Kekinian
Sejumlah hasil penelitian menerangkan agar batasi konsumsi kopi susu setiap harinya jika ingin jantung sehat.-freepik-
Lalu apa efeknya? Detak jantung terasa nggak karuan, napas bisa jadi pendek-pendek, dada terasa sesak, bahkan bisa memicu serangan panik ringan.
Berdasarkan penelitian dari European Journal of Preventive Cardiology, konsumsi kafein berlebihan berhubungan dengan peningkatan risiko fibrilasi atrium, yaitu kondisi irama jantung yang tidak normal dan bisa berdampak serius kalau dibiarkan.
BACA JUGA:Akhirnya, Dedi Mulyadi Terbitkan Surat Edaran Tentang Study Tour, Silahkan Dibaca!
BACA JUGA:Soal Jalan Rusak dan Cirebon Lebih Baik, Dihadapan Bupati Imron, Qorib Minta Pecat Sosok Ini
Yang membuat kopi susu tambah berbahaya, selain kafein juga mengandung kadar gula tinggi.
Kombinasi kafein dan gula bikin lonjakan energi mendadak (yang disebut sugar rush) dan meningkatkan beban kerja jantung.
Studi dari American Heart Association menegaskan bahwa konsumsi gula tambahan berlebih memperburuk risiko hipertensi dan penyakit kardiovaskular.
Terus, gimana caranya tetap bisa menikmati kopi susu viral tanpa bikin jantung berontak?
Batasi konsumsi kopi satu sampai dua gelas per hari, maksimal.
Perhatikan tanda tubuh seperti jantung berdebar, tangan gemetar, atau napas berat itu sinyal buat segera stop.
Kalau sudah merasa ada gejala kayak dada berdebar terlalu cepat atau rasa tidak nyaman setelah ngopi, langsung ambil jeda dari semua minuman berkafein.
Prioritaskan hidrasi dengan air putih, dan kalau perlu konsultasi ke tenaga medis kalau gejalanya terus berlanjut. (*)
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber: reportase


