Ok
Daya Motor

Tempat Wisata Sejarah di Cirebon : Kelenteng Talang, Tertua Nomor 2 di Indonesia

Tempat Wisata Sejarah di Cirebon : Kelenteng Talang, Tertua Nomor 2 di Indonesia

Warga berdoa di Kelenteng Talang, salah satu tempat wisata sejarah di Cirebon.-Apridista Siti Ramadhani-Radarcirebon.com

RADARCIREBON.COMKelenteng Talang yang berlokasi di Kota Cirebon merupakan salah satu tempat wisata sejarah yang berdiri sejak tahun 1415 Masehi. 

Kelenteng Talang ini adalah Kelenteng tertua kedua di Indonesia. 

Alamat lengkap Kelenteng Talang sebagai tempat wisata sejarah di Cirebon ada di Jalan Talang, Kecamatan Lemahwungkuk, Kota Cirebon.

Kelenteng Talang letaknya tidak jauh dengan Gedung BAT dan Vihara Dewi Welas Asih. Aksesnya mudah karena beada di dekat jalan utama. Sehingga tidak akan menyulitkan orang yang ingin berkunjung ke sana.

BACA JUGA:5 Tempat Wisata Religi di Cirebon Paling Terkenal, Temukan Kisah Epik Guru Sunan Gunung Jati

Nama Kelenteng Talang awalnya adalah Toa Lang dan memiliki arti orang besar. Nama ini diketahui sebagai bentuk penghormatan untuk tiga laksamana yang singgah di Cirebon. Salah satunya adalah Laksamana Cheng Ho.

Bangunan bersejarah ini adalah sebuah Kelenteng Konghucu yang memiliki tembok dengan dominan warna merah dan putih.

Namun, sebelum digunakan sebagai tempat beribadah umat Konghucu, konon pada masa lalu kelenteng ini pernah berfungsi sebagai masjid.

Digunakan untuk tempat ibadah umat Muslim Tionghoa dengan madzhab hanafi yang kemudian karena suatu kejadian sejarah berubah menjadi kelenteng yang berdiri kokoh sampai sekarang.

BACA JUGA:7 Tempat Wisata di Majalengka yang Cocok untuk Healing dan Menyegarkan Pikiran

BACA JUGA:Wisata Malam Lights Wonderland Grand Maerakaca Pukau Para Pengunjung

Di halaman depan kelenteng terdapat sebuah patung dan sumur yang biasa disebut dengan nama Sumur Kahuripan yang dipercaya dapat membawa keberuntungan.

Di dalam kelenteng ini banyak sekali peninggalan-peninggalan zaman dahulu contohnya seperti lukisan-lukisan dan ornamen-ornamen dengan ciri khas Tionghoa.

Pada bagian dalam kelenteng juga terdapat papan silsilah yang dipajang di tembok. 

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait