5.685 Jiwa, 15 Desa di 7 Kecamatan di Kabupaten Cirebon Terdampak Banjir dari Luapan 3 Sungaiq

5.685 Jiwa, 15 Desa di 7 Kecamatan di Kabupaten Cirebon Terdampak Banjir dari Luapan 3 Sungaiq

Banjir terjadi di 15 desa yang berad adi 7 kecamatan di Kabupaten Cirebon mengakibatkan 5.685 jiwa terdampak.-Deny Hamdani-radarcirebon.com

RADARCIREBON.COM - Sebanyak 5.685 jiwa di 15 desa yang ada di 7 kecamatan di Kabupaten Cirebon terendam banjir sejak Kamis, 23, Januari 2025.

Banjir terus menerus terjadi setiap kali hujan dengan intensitas tinggi. Kondisi ini, dipicu luapan air dari 3 sungai yang melintas wilayah Kabupaten Cirebon.

Ketiga sungai tersebut yakni, Sungai Ciputih, Sungai Singaraja dan Sungai Ciberes.

Luapan sungai mengakibatkan jalan dan kawasan permukiman terendam dengan ketinggian rata-rata 60 centimeter.

BACA JUGA:3 Destinasi Wisata di Kuningan Jawa Barat Ini Bisa Jadi Pilihan Liburan Long Weekend

Menurut Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Cirebon, tidak ada korban jiwa maupun pengungsi akibat kejadian tersebut.

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Cirebon, Deni Nurcahya mengungkapkan, curah hujan tinggi terjadi sejak Kamis, 23, Januari 2025 dan berdampak pada beberapa wilayah.

"Kalau yang Kamis malam itu, Jumat pagi sudah membaik dan air berangsur surut," tuturnya.

Akibat kejadian tersebut, warga terdampak banjir membutuhkan beberapa kebutuhan mendesak seperti pakaian, selimut dan logistik lainnya.

BACA JUGA:Peringatan Tegas untuk ASN Muda dari BKN: Tidak Boleh Pindah Selama 10 Tahun Sejak Pengangkatan

"Kami berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk memastikan keselamatan masyarakat dan penanganan yang efektif," tuturnya.

Kembali Terjadi Banjir

Sementara itu, banjir juga merendam kawasan pusat Kota Cirebon khususnya di Jl dr Cipto Mangunkusumo dan sekitarnya, Sabtu malam, 25, Januari 2025.

Banjir tersebut akibat Sungai Kedung Pane tidak mampu menampung tingginya debit air.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: