Dinkop dan UKM Luncurkan 22 Koperasi Desa Merah Putih

CIREBON, RADARCIREBON.COM -Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Dinkop dan UKM) Kabupaten Cirebon resmi meluncurkan 22 Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih, Senin (28/4).

Peluncuran yang digelar di Hotel Aston Cirebon bersamaan dengan agenda Musrenbang RPJMD 2025-2029 dan RKPD 2026 Kabupaten Cirebon.

Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Cirebon, Drs Dadang Suhendra MSi mengatakan, peluncuran ini menjadi bagian dari upaya mendorong kemandirian ekonomi desa serta memperkuat peran koperasi dalam menggerakkan perekonomian lokal.

“Kami harap Kopdes Merah Putih mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa melalui pengelolaan usaha secara profesional,” ujar Dadang kepada Radar Cirebon.

BACA JUGA:Piala Pertiwi 2025 Jalan Terus Tak Terpengaruh Aksi Subagja Segel Stadion Bima Cirebon

Ia menjelaskan, seluruh Kopdes Merah Putih yang diluncurkan telah melewati tahapan pendirian dan launching. Sebagai koperasi, modal awal Kopdes berasal dari simpanan pokok dan simpanan wajib anggota, sesuai prinsip koperasi.

“Sejalan dengan instruksi Presiden, pemerintah daerah didorong untuk memprioritaskan pembentukan Kopdes Merah Putih,” kata Dadang.

Bahkan, dalam rangka mendukung legalitas formal, Pemerintah Kabupaten Cirebon akan mengalokasikan anggaran dalam APBD Perubahan, sekitar Rp2–3 juta per koperasi, untuk pembuatan akta notaris.

“Biasanya biaya pembuatan akta mencapai Rp5-6 juta. Namun, karena ada kerja sama dengan pemerintah pusat, biaya legalitas formal pendirian koperasi dibantu oleh pemerintah daerah,” jelasnya.

BACA JUGA:Ini Dia 5 Misi Pemkab Cirebon yang Dijelaskan Wakil Bupati saat Musrenbang RPJMD 2025-2029

Dadang menyampaikan, di Kabupaten Cirebon, sebanyak 26 notaris telah dilibatkan untuk membantu proses legalisasi pendirian Kopdes Merah Putih.

“Sesuai arahan menteri dan instruksi pemerintah pusat, kami sudah mengajukan pembentukan Kopdes ke Bappelitbangda dan telah mendapatkan disposisi dari Bupati. Pemerintah daerah juga ikut membantu proses pendirian di notaris,” tambahnya.

Saat ini, tahap pengembangan Kopdes Merah Putih juga mendapat dukungan dari berbagai pihak, termasuk bank-bank besar seperti BNI dan Bank Mandiri, melalui kerja sama lintas kementerian yang melibatkan 18 kementerian dan lembaga.

“Hingga saat ini, sosialisasi telah dilakukan di 22 desa dan lima di antaranya mewakili launching hari ini (kemarin, red),” tuturnya.  

Sumber: