CIREBON — Mobil Toyota Agya nopol E 1443 RF “terbang” ke teras Musala Al-Ikhlas Desa Babakan, Kecamatan Ciwaringin, Kabupaten Cirebon, Jumat siang (25/9) sekitar pukul 15.00 WIB. Tidak ada korban dalam kecelakaan tunggal tersebut.
Informasi yang dihimpun Radar Cirebon, kejadian itu bermula ketika Ibnu Siena warga Desa Juntiyuat, Kabupaten Indramayu, belajar menyetir mobil di halaman depan Balai Desa Babakan. Diduga karena kagok, bukannya menginjak rem malah menekan gas mobil. Tak ayal, mobil pun melaju dengan kencang dan naik ke atas teras musala.
\"Informasi anak santri lagi parkir mobil. Karena tidak bisa, sehingga menabrak bagian depan Musala Al-Ikhlas yang dekat Balai Desa Babakan,\" kata Kuwu Desa Babakan, Syatori kepada Radar Cirebon.
Baca juga:
Kabupaten Cirebon Tambah 17 Kasus Covid-19, Arjawinangun Paling Banyak
Spanduk Penolakan Kedatangan Luqman Zulkaedin Bertebaran di Sekitar Kompleks Makam Sunan Gunung Jati
Gak Ada Akhlak, Dapat Insentif Prakerja Malah Dipake Open BO
Peristiwa itu langsung menyita perhatian masyarakat. Apalagi posisi teras musala cukup tinggi, ketika mobil naik ke teras musala terlihat jelas “nangkring”. Sehingga menjadi tontonan masyarakat.
Sementara itu, Kapolsek Ciwaringin AKP Iwan Gunawan membenarkan adanya peristiwa itu. Ia memastikan tidak ada korban, hanya sedikit lecet yang dialami oleh pengemudi.
\"Ringan, tidak ada korban. Jadi tidak dilaporkan ke Urlaka Polresta Cirebon. Masalah ini juga sudah diselesaikan secara kekeluargaan dan ditanggung oleh pemilik mobil. Oli yang berceceran juga dibersihkan oleh pemilik mobil,\" katanya.
Kapolsek juga menjelaskan peristiwa tersebut. Dari hasil keretangan saksi, sopir yang bernama Ibnu sedang belajar nyetir mobil di halaman kantor Desa Babakan.
“Sopir salah nginjak rem dan rem tangan dilepas, terus nabrak teras musala,” pungkasnya. (cep)