Cikeas Dituding Biayai Demo Omnibus Law, Begini Tanggapan Partai Demokrat

Minggu 11-10-2020,07:30 WIB
Reporter : Yuda Sanjaya
Editor : Yuda Sanjaya

JAKARTA - Tudingan Cikeas biayai demo Omnibus Law UU Cipta Kerja diungkapkan sejumlah akun media sosial. Partai Demokrat membantah fitnah yang dialamatkan kepada Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

Kepala Badan Komunikasi Strategis Partai Demokrat, Ossy Dermawan mengatakan‎ adalah tidak benar SBY sebagai dalang aksi unjuk rasa mahasiswa dan buruh tersebut.

“Pernyataan fitnah dan hoax serta tidak berdasar. Pernyataan tersebut juga melecehkan kaum buruh, mahasiswa, dan elemen masyarakat lain yang turun ke jalan, yang murni menyuarakan penolakan UU Cipta Kerja,” ujar Ossy kepada wartawan.

Ossy menegaskan, Partai Demokrat akan menempuh jalur hukum terkait akun-akun Twitter yang telah menuduh SBY tersebut. Demokrat tidak akan tinggal diam karena telah dideskriditkan.

“Bahwa jika ada pihak-pihak yang melancarkan fitnah dan tuduhan yang tidak berdasar terhadap Partai Demokrat, maka kami akan menempuh jalur hukum,” tegasnya.

Ossy melanjutkan, memang Partai Demokrat menolak UU Cipta Kerja tersebut. Namun sikap berbeda tersebut merupakan hal biasa dalam demokrasi sebagaimana partai lain juga melakukan hal yang sama di parlemen.

“Bahwa sikap berbeda menolak UU Cipta Kerja ini juga tidak hanya dilakukan oleh Partai Demokrat, melainkan juga oleh ormas seperti NU dan Muhammadiyah, akademisi, LSM, Serikat Buruh, organisasi mahasiswa,” ungkapnya.

2

Ossy berujar, Partai Demokrat telah mendapat info memang bakal ada aksi unjuk rasa besar-besaran pada Kamis (8/10).

Sejalan dengan itu Partai Demokrat juga mengeluarkan surat kepada para Ketua DPD dan DPC seluruh Indonesia nomor : 119/INT/DPP.PD/X/2020 tanggal 7 Oktober 2020, perihal arahan Ketua Umum kepada seluruh kader Partai Demokrat untuk tidak melakukan provokasi dan pengerahan massa. (yud/antara)

Tonton video berikut:

https://www.youtube.com/watch?v=4cF347WSWto
Tags :
Kategori :

Terkait