Melihat Warga Gegunung Sumber Lestarikan Tradisi Rebo Wekasan

Rabu 14-10-2020,14:30 WIB
Reporter : Husain Ali
Editor : Husain Ali

CIREBON - Tradisi Rebo Wekasan masih terus dilestarikan masyarakat di Blok Pasarean, Kelurahan Gegunung, Kecamatan Sumber, Kabupaten Cirebon.

Sejak zaman Wali Songo, tradisi ini sudah secara turun temurun dilestarikan masyarakat di Cirebon.

Pantauan radarcirebon.com, tradisi Rebo Wekasan (14/10), di Kelurahan Gegunung, diawali dengan melaksanakan Salat Hajat sebanyak dua rakaat dengan tujuan tolak bala di musala lingkungan situs makam Pangeran Pasarean.

Baca juga:

Warga Weru Temukan 22 Makam Kuno

Sejumlah Mahasiswa di Cirebon Mengaku Diteror Usai Demo Omnibus Law, Begini Tanggapan Kapolres

Fadel Muhammad Dukung Perubahan Nama Provinsi Jawa Barat Jadi Sunda

2

Sementara jemaah laki-laki lainnya melakukan zikir di dalam situs buyut Pangeran Pasarean. Usai zikir, jemaah laki-laki membawa pusaka isim Kala Cakra, daun janur dan air sunyi secara beriringan menuju musala.

Kemudian air suci tersebut dimasukan ke kendi sambil melantunkan kidung air tisting (yang berarti asal mula air) dan kidung karahayuan (kidung keselamatan). Tujuannya memohon dijauhkan dari bala dan bencana. Lalu, air suci tersebut dibagikan kepada masyarakat.

Usai membagikan air, Rebo Wekasan dilanjut dengan tradisi Tawurji yang berarti melempar atau menyawerkan uang koin maupun kertas. Aji berarti tuan haji atau orang yang mampu atau secara sederhana.

Tags :
Kategori :

Terkait