HARI Santri 22 Oktober 2020, Pesantren Tahfidz Quran Terpadu (PTQT) Al Hikmah melaksanakan penanaman pohon. Ada 17 jenis yang ditanam. Mulai Jambu Demak, Matoa Papua, Nangka Kalimantan, Jeruk Bali, Durian Banyumas hingga Rambutan Jakarta.
Harapannya, beberapa tahun ke depan aneka pohon buah itu bukan hanya menampilkan kerindangan, tapi buahnya juga bisa dinikmati para santri.
Pelaksanaan tanam pohon dilakukan secara simbolis oleh Kepala Pesantren Al Hikmah Putra Muhamad Dodo Ali Murtado MPd, didampingi Kesiswaan MA Al Hikmah 2 Husni Mubarak SPd I.
Penanaman pohon didahului apel Hari Santri dan pelepasan balon di lapangan oleh segenap keluarga besar PTQT Al Hikmah Cirebon.
Panitia Hari Santri Pesantren Al Hikmah, Suryaman SE mengatakan, penanaman pohon agenda dari rangkaian kegiatan Hari Santri. Pihaknya sengaja menanam pohon buah dari berbagai nusantara. Sebab, santri Al Hikmah adalah cerminan Indonesia, berasal dari berbagai pulau.
“Harapannya kerinduan akan kampung halaman bisa terobati dengan hadirnya buah khas dari daerahnya,” ujarnya.
Ketua Yayasan Al Hikmah Cirebon, KH Muslich Marzuki Mahdhor Lc MAg Al Hafidz mengatakan, dengan semakin banyaknya tanaman yang ada di areal pesantren , terutama MA Al Hikmah 2, diharapkan indikator pencapaian sekolah sehat bisa tercapai.
Instrumen untuk menjadi sekolah sehat, berusaha untuk dipenuhi dan dikejar. Dirinya bahkan mengapresiasi di seluruh ruang kelas telah ada wastafel ekslusif, Instalasi Pengolahann Air Limbah (IPAL), kolam renang yang luas siapkan. Kesemuanya itu, untuk menunjang target menjadi sekolah sehat tahun 2021. (abd/adv)