Nasional Melambat tapi Perekonomian Domestik Trennya Positif, Ini yang Dilakukan KPw BI Cirebon

Selasa 26-01-2021,16:30 WIB
Reporter : Husain Ali
Editor : Husain Ali

CIREBON - Perekonomian domestik pada triwulan II tahun 2020 pada posisi paling bawah. Sedangkan pada triwulan III dan IV mulai meningkat.

Hal tersebut diungkapkan Kepala Kantor Perwakilan (KPw) Bank Indonesia (BI) Cirebon, Bakti Artanta ditemui radarcirebon.com di pendopo rumah dinas bupati Cirebon, Selasa (26/1).

\"Namun, di tahun 2021 ini ada perlambatan karena di beberapa daerah kembali memberlakukan Penerapan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM). Tapi pertumbuhan ekonomi domestik trennya positif,\" ungkapnya.

Dijelaskan Bakti, saat ini sedang terjadi pelambatan pencairan kredit akibat dari efek wabah Covid-19.

\"Secara nasional memang terjadi pelambatan pencairan kredit karena faktor sisi suplai dengan sisi demand (permintaan). Ini yang harus kita pertemukan antara sisi suplai dan demand,\" jelasnya.

Bakti menyebutkan, Bank Indonesia (BI) menargetkan pengguna alat pembayaran digital QR Code Indonesian Standard (QRIS) mencapai 12 juta merchant pada 2021.

\"Untuk posisi sekarang secara nasional pada tanggal 23 Januari 2021 kemarin berjumlah 6 juta, jadi masih 6 juta lagi yang harus kita raih. Sedangkan di wilayah Ciayumajakuning hingga akhir Desember 2020 kemarin mencapai sekitar 95 ribu. Jadi kami masih ditargetkan sampai dengan sekitar 250 an ribu,\" sebutnya.

2

Dalam rangka percepatan ekonomi, Bakti mengatakan, lima kementerian telah melakukan MoU atau kesepakatan.

\"Pada bulan Februari 2020 ada kesepakatan lima kementerian di Jakarta untuk bisa mengakselerasi percepatan dan perluasan ekonomi keuangan digital. Pemerintah daerah diharapkan mendukung kegiatan-kegiatan digital ekonomi yang ada di wilayahnya,\" katanya.

Masih menurut Bakti, rencananya akan dibentuk tim percepatan dan perluasan digitalisasi daerah.

\"Saat ini informasinya tim sudah disusun. Mudah-mudahan segera ditandatangani. Nanti kalau sudah ditandatangani kami Bank Indonesia bersama bank BJB bisa bersinergi dan berkolaborasi mewujudkan tim ini bersama-sama. Tim inilah yang akan menjadi motor penggerak inovasi pengembangan digital di daerah-daerah,\" pungkasnya. (rdh)

Tags :
Kategori :

Terkait