PERISTIWA pencurian sepeda motor (curanmor) menimpa petani bernama Kastima. Motor Honda Beat nopol E 5414 OH yang baru lunas cicilan kredit, lenyap saat diparkir di sekitar persawahan Desa Mertapada, Kecamatan Astanajapura, Senin (22 /2)sekitar pukul 14.00 WIB.
Peristiwa itu bermula ketika korban ke sawah karena ada pekerja yang tengah menanam semangka. Hari itu Kastima membawa tas dan motor.
Tas berisi uang itu untuk membayar pekerja. Korban kemudian mendatangi pekerja, sementara motor dan tas “dibiarkan” di pinggir sawah.
Di sinilah pelaku beraksi. Saat Kastima lengah, pelaku pun beraksi. Tas korban diacak-acak. Uang sebesar Rp500 ribu, STNK motor, plus motornya diembat.
“Korban namanya Kastima warga Japura Kidul. Korban baru tahu saat mau ambil uang. Motornya kok gak ada dan tas sudah diacak-acak. Baru sadar kalau korban kemalingan,” kata Andi, kerabat korban.
Korban sendiri baru melapor ke aparat desa. Ia belum sempat mendatangi polsek. “Tadinya mau laporan tapi gak jadi. Belum laporan ke polisi. Motor itu baru selesai nyicil kemarin. BPKB masih ada. Yang hilang motor Honda Beat, kunci motor, STNK, dan uang tunai Rp500 ribu dalam tas dibawa maling,” kata Andi. (cep)