1 Italia v Argentina 2, Agustus Kelabu bagi Italia

Jumat 16-08-2013,10:36 WIB
Reporter : Dian Arief Setiawan
Editor : Dian Arief Setiawan

  ROMA - Uji coba yang dilakukan tiap Agustus kebanyakan berakhir buruk bagi Italia. Kemarin (15/8), Gli Azzurri -julukan Italia- menyerah kepada Argentina dengan skor 1-2 di Stadion Olimpico, Roma. Striker baru Napoli yang didatangkan Real Madrid Gonzalo Higuain membuka keunggulan Argentina lewat golnya pada menit ke-20. Tim Tango menggandakan kedudukan melalui tendangan keras gelandang Ever Banega pada menit ke-49. Gol itu lahir lewat assist Higuain. Italia memperkecil kedudukan menjadi 1-2 lewat tendangan spektakuler dan melengkung dari luar kotak penalti yang dibuat penyerang Napoli Lorenzo Insigne pada menit ke-77. Gol cantik tersebut adalah yang pertama bagi Insigne bagi negaranya. Kekalahan atas Argentina memperpanjang daftar jelek Italia saat uji coba pada bulan Agustus sejak 2010 sampai sekarang. Dalam periode itu, Italia kalah tiga kali dalam empat pertandingan. Yakni melawan Pantai Gading, Inggris, dan kemarin menghadapi Argentina. Satu-satunya kemenangan Italia terjadi dua tahun lalu saat menundukkan Spanyol di Bari. Dalam dua pertemuan sebelumnya, Italia tidak pernah keok atas Argentina. Namun, Pelatih Italia Cesare Prandelli harus membayar mahal karena tidak menurunkan secara maksimal pemain Juventus dan Lazio, dua tim akan bertemu pada ajang Piala Super Italia, besok lusa (18/8). Gelandang jangkar Juventus Andrea Pirlo tidak dimainkan. Begitu juga dengan bek Juve Leonardo Bonucci. Antonio Candreva (Lazio) dan Claudio Marchisio (Juventus) hanya bermain 45 menit. Sementara itu Mario Balotelli tidak masuk daftar pemain karena ditarik Milan yang akan berlaga di leg pertama kualifikasi ketiga Liga Champions. Di sisi lain, Argentina juga tak diperkuat dua striker utamanya Lionel Messi dan Sergio Aguero. Tombak Argentina berisikan Higuain yang berduet dengan Rodrigo Palacio (Inter Milan). Kekalahan atas Argentina yang tanpa Messi dan Aguero memang menjadi warning pada pertahanan Italia. \"Argentina memiliki pemain yang sangat bagus dalam sisi penyerangan. Kami sudah bekerja keras, namun kami harus membayar mahal karena energi kami terkuras di pramusim,\" ujar bek Italia Giorgio Chiellini kepada Football Italia. \"Kami selalu ingin mengalahkan Argentina. Sebab, ini penting. Namun, kami tidak mampu untuk bermain yang seperti kami inginkan,\" lanjut defender Juventus tersebut. Dalam laga tersebut Chiellini melakukan peran anyar. Yakni berpartner dengan gelandang AS Roma Daniele De Rossi di jantung pertahanan Italia. \"Daniele memiliki kualitas untuk bermain di posisi itu. Dia hanya kehilangan konsistensi untuk ditempatkan di sana,\" kata pemain berusia 29 tahun itu. (nur)

Tags :
Kategori :

Terkait