JAKARTA – Rakyat Indonesia patut berbangga diri. Pasalnya sebentar lagi, perusahaan BUMN, PT Dirgantara Indonesia (DI) yang berada di Bandung bakal memproduksi pesawat angkut sedang taktis generasi terbaru CN 295 pada akhir tahun ini. Hal itu diungkapkan oleh Menteri BUMN, Dahlan Iskan saat memberikan Kuliah Umum Mahasiswa di Kampus Universitas Jenderal Soedirman, Purwokerto Jawa Tengah (23/8) Saat ini, sebenarnya pesawat tersebut sudah diproduksi oleh teknisi-teknisi anak negeri, namun untuk pembuatannya memang masih dilakukan di Spanyol karena harus transfer technology. “Namun yang akan datang akan dibuat di Bandung, akhir tahun ini dimulai dan anggaran sudah turun. Jadi sebentar lagi akan punya pesawat seperti itu,” katanya dengan disambung tepuk tangan mahasiswa. Lebih lanjut, PT DI yang sekarang, imbuhnya tidak lagi seperti perusahaan di masa orde baru. Karena, PT DI sekarang merupakan salah satu perusahaan tersibuk karena harus melayani berbagai pesanan. “Jangan dibayangkan PT DI susah karena sekarang PT DI merupkan perusahaan paling sibuk melebihi masa jaya-jayanya dulu. Mulai dari membuat spart part dari pesawat Boeing dan Airbush (380) hingga melayani pesanan Hankam,” pungkasnya. Sebagaimana diketahui, beberapa waktu lalu TNI AU memperkenalkan pesawat keluaran terbaru jenis CN 295. Dimana pesawat tersebut memiliki kemampuan lepas landas dan mendarat di landasan pendek. Dari informasi yang berhasil dikumpulkan INDOPOS, pesawat angkut sedang taktis generasi terbaru ini memiliki kapasitas untuk membawa 8 ton kargo atau membawa 50 sampai 70 orang personil. Pesawat ini bisa digunakan sebagai pesawat pengangkut logistik, bisa juga untuk melakukan penerjunan personil TNI. (Sar/medcen)
Dahlan Iskan: Akhir Tahun, PT DI Sibuk Produksi Pesawat
Jumat 23-08-2013,19:00 WIB
Reporter : Dedi Darmawan
Editor : Dedi Darmawan
Tags :
Kategori :
Terkait
Terpopuler
Kamis 05-09-2024,18:00 WIB
Festival Astra 2024 Sukses Beri Inspirasi Berkelanjutan
Kamis 05-09-2024,11:00 WIB
Jambret Asal Balongan Diringkus Polsek Lelea Indramayu, Pelaku Asal Juntinyuat Masih Buron
Kamis 05-09-2024,09:30 WIB
Sambut Misa Bersama Paus Fransiskus, Ratusan Jemaat Gereja Santo Yusuf Cirebon Berangkat ke GBK
Kamis 05-09-2024,12:30 WIB
Turnamen Sepak Bola Api di Kuningan Seru dan Menantang, Digelar Oleh GP Ansor
Kamis 05-09-2024,13:30 WIB
Kasus Korupsi Pasar Cigasong Majalengka, Berkas Perkasa Sudah Dilimpahkan ke PN Bandung
Terkini
Jumat 06-09-2024,08:00 WIB
Reike Diah Pitaloka Curhat ke Paus Fransiskus Soal Kasus Timah yang Rugikan Negara Rp 300 Triliun
Jumat 06-09-2024,07:00 WIB
Roberto Mancini Sebut Dua Faktor yang Buat Timnya Gagal Kalahkan Indonesia
Jumat 06-09-2024,06:00 WIB
Pertarungan Dua Buaya dalam Merebutkan Wilayah, Menjadi Perbincangan di Australia, Kok Bisa?
Jumat 06-09-2024,05:00 WIB
Murka! Kim Jong Un Eksekusi Mati 30 Pejabat Gegara Gagal Tangani Banjir
Jumat 06-09-2024,04:00 WIB