CIREBON – Pertemuan bupati dan wali kota wilayah Ciayumajakuning membahas terkait kekhususan aglomerasi, batal dilaksanakan hari ini.
Walikota Cirebon, Drs H Nashrudin Azis SH mengungkapkan, informasi adanya rapat kepala daerah hari ini memang benar. Rencananya akan ada rapat gabungan antar daerah.
Namun dengan kehadiran ketua DPR RI dan Menteri Perhubungan (Menhub) juga adanya agenda luar kota dari kepala daerah lain, pertemuan ini akan direncanakan ulang.
“Setelah acara ini selesai akan koordinasi lagi dengan teman-teman kepala daerah Ciayumajakuning,” kata walikota kepada radarcirebon.com, Rabu (5/5/2021).
Ditegaskan walikota, dalam pertemuan itu, akan dibahas mengenai teknis aglomerasi ini. Ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan.
Misalnya, banyak ASN maupun pekerja swasta yang bekerja di Kota Cirebon namun tinggal di Kabupaten Cirebon, Kuningan bahkan Majalengka dan Indramayu.
Begitu juga sebaliknya. Warga Kota Cirebon yang bekerja di luar daerah di Ciayumajakuning.
“Walau besok sudah mulai efektif, tetapi aturan dasar sudah ada. Persoalannya ada kekhususan. Bagi ASN, pekerja, harus ada pembicaraan dan kesepakatan seperti apa,” tutur Azis saat ditemui di Stasiun Kejaksan.
Ditambahkank walikota, bahwa pertemuan itu bukan membahas pelonggaran. Tetapi bagaimana mengatasi kekhususan terkait wilayah Ciayumajakuning yang mobilitasnya cukup tinggi.
Baik untuk pekerja, karyawan swasta maupun usaha lainnya. \"Intinya, kita harus satu narasi larangan mudik,\" katanya.
Teknis dimaksud, misalnya surat tugas dan lain sebagainya. Hal-hal ini, perlu pembicaraan teknis untuk larangan mudik dan piknik. (rdh/azs)
Baca juga:
- Kagok, Elf Tabrak Motor dan Pohon di Juntinyuat Indramayu, Sopir Tergencet
- Korslet, Ambulance Terbakar di Jalan Pantura Cirebon Losari
- Mobil Kekaisaran Sunda Nusantara Ditilang, SIM Diklaim Berlaku Internasional