ARJAWINANGUN - Anipah (16) warga Desa Guwa Lor, Blok Kalen Suda, Kecamatan Kaliwedi, Kabupaten Cirebon dikabarkan menghilang sejak Kamis malam (22/8) lalu. Pihak keluarga menduga Anipah menjadi korban penculikan orang tidak dikenal. Peristiwa ini berawal saat Anipah mengabari orang tuanya akan segera pulang dari Jakarta ke Cirebon menggunakan bus. Di Jakarta Anipah bekerja sebagai pembantu rumah tangga, namun karena tidak betah, baru 4 hari bekerja di Ibu kota, ia memutuskan untuk berhenti dan pulang ke Cirebon. Setelah mendapat izin dari sang majikan, korban pun pulang. Bahkan, selama perjalanan Anipah masih terus saling kontak melalui HP dengan sang kakak, Warnita. Kemudian, Anipah mengatakan sudah sampai di Tegalgubug. Warnita menyarankan agar Anipah turun dari bus di Arjawinangun. Namun sejak itulah pihak keluarga dengan Anipah hilang kontak. Anehnya lagi, Anipah sempat menghubungi keluarganya lagi melalui telepon genggamnya dan mengabarkan sedang berada di wilayah Sukabumi dan mengaku bersama seorang pria yang dikenalnya di dalam bus. Tapi saat ditelepon balik, handphone milik Anipah sudah tidak aktif. Diduga menjadi korban penculikan, pihak keluarga selanjutnya melaporkan kasus tersebut ke Polsek Arjawinangun. “Saya atas nama keluarga menduga kalau adik saya jadi korban penculikan. Karena sudah lebih dari 1x24 jam tidak ada kabar,” ujar Warnita kepada Radar, kemarin (25/8). (rdh) FOTO: DEDI HARYADI/RADAR CIREBON DIDUGA DICULIK. Warnita dan keluarganya menunjukkan foto Anipah yang dilaporkan hilang diduga menjadi korban penculikan.
Kategori :