0 Manchester United v Chelsea 0, Berakhir Antiklimaks

MANCHESTER - Salah satu pertandingan yang paling ditunggu pada Premier League 2013-2014 adalah pertemuan antara Manchester United melawan Chelsea. Sayang, laga di Old Trafford itu berakhir antiklimaks dengan skor 0-0. Itulah laga kacamata terakhir di Old Trafford dalam 77 pertandingan terakhir. Sebelumnya, hasil 0-0 di Old Trafford terjadi cukup lama yakni pada Mei 2009. Saat itu Setah Merah, julukan United, ditahan imbang Arsenal. Pertandingan kemarin bersejarah bagi David Moyes. Inilah laga kandang pertama The Chosen One, julukannya, sejak menggantikan manajer legendaris United Sir Alex Ferguson. Namun, hasil itu tetap membuat Moyes inferior di depan Jose Mourinho (Mou), manajer Chelsea. Sepanjang pertemuan mereka di Premier League, Mou tidak terkalahkan dalam tujuh pertandingan melawan Moyes (empat menang, tiga imbang). \"Saya kira kami bermain baik dan saya kecewa karena kami tidak mencetak gol. Kami tidak bisa menuntaskan peluang,\" keluh Moyes kepada Guardian. \"Pertahanan Chelsea sangat baik. Namun, jika ada peluang terbaik dalam pertandingan itu, jelaslah itu menjadi milik kami,\" tegas mantan manajer Everton tersebut. Moyes menuturkan, dalam laga tersebut timnya lebih ingin menang ketimbang  Chelsea. Sebab, dia memasang tiga pemain menyerang dalam formasi agresif 4-2-3-1. Robin van Persie menjadi ujung tombak. Wayne Rooney berada tepat di belakangnya, sedangkan Danny Welbeck bermain di sisi kiri. \"Van Persie dan Rooney mempunyai peluang bagus untuk mencetak gol,\" tegas Moyes. Rooney memang menjadi pemain paling berbahaya dalam laga tersebut. Dia memiliki peluang untuk mencetak gol namun digagalkan refleks bagus kiper Chelsea Petr Cech. Itulah clean sheet nomor 200 yang dibuat Cech bersama Chelsea. Mou mengaku cukup gembira karena berhasil mencuri poin di Old Trafford. Namun, sejatinya pria yang menjuluki dirinya sendiri The Special One itu kecewa karena tidak bisa mengalahkan Moyes. Padahal, jauh sebelum pertandingan, Mou berkoar akan bisa menundukkan United pasca Alex Ferguson pensiun. Namun, apa yang ditampilkan Mou tidak menunjukkan dia ingin menang. Memang, dia mengusung pola menyerang 4-2-3-1, tetapi manajer asal Portugal tersebut tidak memasang satupun striker murni sebagai starter. Gelandang Andre Schurrle menjadi ujung tombak dengan disokong tiga gelandang serang Eden Hazard, Oscar, dan Kevin De Bruyne. Mou baru memainkan striker murni Fernando Torres pada menit ke-60 menggatikan De Bruyne. Striker lainnya Romelu Lukaku tak bermain. Satu lagi penyerang Chelsea Demba Ba justru tidak diangkut ke Manchester. \"Permainan counter-attack dan umpan-umpan kami tidak dalam bentuk terbaik. Kami punya pemain paling kreatif dalam penyerangan, juga pemain paling cepat dalam penyerangan, namun ball possession kami tidak bagus,\" kata Mou kepada Telegraph. \"Sebelum pertandingan, saya katakan ke pemain, ‘Kami ingin menang, kami ingin bermain untuk menang. Namun jika tidak bisa menang, kami tidak boleh kalah,’. Saya kira pemain paham,\" imbuhnya. Hasil tersebut membuat Chelsea memuncaki klasemen dengan nilai tujuh, hasil dua kali menang dan sekali imbang. Sedangkan United berada di posisi empat dengan nilai empat dalam dua pertandingan. (nur)