Editor Musik Peterpan Curi File di Laptop Ariel TIM gabungan Mabes Polri dan Polda Jawa Barat berhasil mengungkap penyebar pertama video mesum Nazril Irham atau Ariel. Kemarin (16/7), RJ, seorang editor musik kelompok Peterpan, resmi ditahan penyidik. RJ memperoleh file itu ketika mengutak-atik laptop Ariel. “Dia adalah tenaga teknis editing lagu di kelompok musik yang Ariel menjadi anggotanya. Hubungan keduanya dekat. Saling mengenal,” ujar Kepala Divisi Humas Mabes Polri Irjen Edward Aritonang di Mabes Polri kemarin. RJ sering ditegur Ariel untuk tidak mengambil data atau mengubah setting laptop pribadinya. “Jadi, RJ mengambil file itu tanpa seizin Ariel,” tambahnya. Itu berarti Ariel tidak bisa dituduh ikut menyebarkan? “Oh, tidak begitu. Kami yakin Ariel tetap ada kaitannya, tidak hanya dengan RJ, tapi juga yang lain,” bantah Edward. RJ, kata Edward, datang ke Polrestabes Bandung tanpa paksaan. “Jadi, berita acara penangkapannya itu di kantor polisi. Sebab, dia tidak ditangkap paksa atau tertangkap tangan,” jelasnya. Menurut Edward, mengungkap pelaku pertama penyebar video memang butuh waktu. Salah satu sebabnya, penyidik perlu izin dari pengadilan untuk memeriksa seseorang yang akan dijerat dengan UU ITE. “Itu diatur dalam pasal 43. Tanpa izin pengadilan, kami tidak bisa memeriksa seseorang,” katanya. Mantan tenaga ahli Lemhanas itu menambahkan, berdasar keterangan sementara, motif RJ belum bisa disimpulkan. “Baru tadi (kemarin) pagi. Jadi, belum lengkap. Kami belum bisa beri tahu motifnya apa,” ujarnya. Terhadap Luna Maya dan Cut Tary, penyidik tidak melakukan penahanan. Hanya pendampingan khusus. “Jadwal pemeriksaan mereka Senin-Kamis,” kata mantan jubir investigasi bom Bali 1 itu. Berkas tiga artis tak senonoh itu juga dijanjikan segera rampung. “Dalam lima atau sepuluh hari lagi, barangkali, bisa ke kejaksaan. Nanti yang melanjutkan ke pengadilan pihak jaksa,” jelasnya. Sementara itu, pemberitaan tentang diamankannya Luna pada Kamis (15/7) sontak membuat Tary khawatir mengalami hal yang sama. Tary pun membatalkan rencana –kehadiran— pada perayaan ulang tahun ke-7 Insert yang digelar Kamis malam di Trans TV. Seperti yang diutarakan Hardiansyah Lubis, head of public relation Trans TV, pada Rabu (14/7) saat pers conference, Trans TV akan melibatkan mantan presenternya itu pada acara puncak. Memang bukan menghadirkan Tary secara langsung, tapi akan menampilkan dalam bentuk lain seperti wawancara telepon ataupun video. “Pada awalnya dia memang bersedia, tapi melihat perkembangan kondisinya, tidak jadi dimunculkan,” kata Hardiansyah. (jan/c3/ayi)
Penyebar Video Pertama Ditahan
Sabtu 17-07-2010,09:32 WIB
Reporter : Dedi Darmawan
Editor : Dedi Darmawan
Tags :
Kategori :
Terkait
Terpopuler
Jumat 04-10-2024,15:07 WIB
7 Kendaraan Terlibat Kecelakaan Beruntun di Tegalgubug Cirebon
Jumat 04-10-2024,11:43 WIB
Kasus Video Mesum Ibu dan Anak di Kuningan, Polisi Tetapkan 3 Tersangka, Ini Dia Motif Para Pelaku
Jumat 04-10-2024,18:30 WIB
Sapa Warga Larangan Harjamukti, Suhendrik Didoakan Warga Agar Sukses di Pilkada Kota Cirebon
Jumat 04-10-2024,16:37 WIB
Tragis! Bocah 5 Tahun Tenggelam di Sungai Kejadian di Kuningan Hari Ini, Evakuasi Berlangsung Dramatis
Jumat 04-10-2024,16:00 WIB
Ada Vaksin Rabies Gratis dari DKP3 Kota Cirebon, Pet Parents Pegambiran Harmoni Merasa Terbantu
Terkini
Sabtu 05-10-2024,09:00 WIB
4 Langkah Guna Mencegah Penyakit Kanker
Sabtu 05-10-2024,08:00 WIB
Sambut Tim Recheking P2WKSS Jabar, Pj Bupati Cirebon Sampaikan Hal Ini
Sabtu 05-10-2024,07:00 WIB
Israel Serang Lebanon, Pemerintah Indonesia Lakukan Evakuasi WNI
Sabtu 05-10-2024,06:00 WIB
Di Mars Ada Batu Yang Memiliki Warna Seperti Kulit Zebra, Penasaran?
Sabtu 05-10-2024,05:00 WIB