CIREBON - Semburan lumpur di Desa Cipanas, Kecamatan Dukupuntang, Kabupaten Cirebon, berada dekat petilasan yang disebut Buyut Cipanas.
Staf Desa Cipanas, Yayan Ahmad Sidik mengungkapkan, semburan ini sudah sangat lama. Diperkirakan usianya puluhan bahkan ratusan tahun.
\"Di sini ada kuncen. Katanya sudah ada dari kuncen pertama hingga generasi ketiga,\" tutur dia.
Awalnya, kata Yayan, ada satu lubang semburan, sempat ditutup tahun 2014, lalu berpindah. Dan sekarang di tempat ketiga baru muncul sekitar 4 bulan.
Tepat di atas lokasi semburan memang ada sebuah petilasan. \"Dulu memang banyak yang datang ke lokasi itu untuk meminta jodoh, dan kaya,\" katanya, kepada radarcirebon.com, Selasa (1/6/2021).
Diungkapkan dia, dulu orang datang ke sini melaksanakan ritual mandi di sumur kecil dekat semburan lumpur.
Namun, petilasan tersebut sudah lama tidak banyak yang berkunjung.
Dia mengungkapkan, selama ini semburan lumpur belum ada penanganan. \"Kami dari pemdes paling imbauan kepada masyarakat agar jangan main api di sekitar lokasi. Sedangkan gas yang keluar belum diketahui memiliki kandungan apa,\" tuturnya.
Diungkapkan dia, sejauh ini keluhan masyarakat adalah bau menyengat terutama pada pagi hari. (rdh)
Baca juga:
- Semburan Lumpur Muncul di Desa Cipanas, Warga Mengeluh Bau Belerang
- Fakta-fakta Wanita Mabuk Bergaun Merah di Kesenden, Beralamat di Bandung