Penampakan Burung Mati di Area Semburan Lumpur Desa Cipanas

Rabu 02-06-2021,21:45 WIB
Reporter : Yuda Sanjaya
Editor : Yuda Sanjaya

CIREBON - Sejumlah hewan khususnya burung, banyak yang ditemukan mati di dekat area semburan lumpur Desa Cipanas, Kecamatan Dukupuntang.

Hewan-hewan tersebut diduga keracunan oleh zat yang keluar dari area semburan. Kendati demikian, sejauh ini belum diketahui apa kandungannya. Meski di kawasan tersebut tercium bau menyengat.

Cabang Dinas ESDM Wilayah 7 Jawa Barat dan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Cirebon telah melakukan pengambilan sampel air dan batuan di lokasi semburan.

Kepala DLH Kabupaten Cirebon, Deni Nurcahya mengungkapkan, berdasarkan informasi dari pemerintah desa, semburan tersebut memang sudah lama.

Namun, tempatnya selalu berpindah-pindah. “Di lokasi tercium bau menyengat. Apakah berkaitan dengan aktivitas gunung berapi atau lainnya, ini masih harus diteliti,” kata Deni, kepada radarcirebon.com, Rabu (2/6/2021).

Terkait kemungkinan gas alam, Deni tidak melihat kemungkinan itu. Sebab, kawasan tersebut bukan daerah sedimen, tetapi aktivitas vulkanik.

“Kalau potensi panas bumi mungkin saja, ya tapi perlu ditindaklanjuti,” ucap Deni, saat ditemu di lokasi semburan lumpur.

Dalam kesempatan yang sama, Kasubag TU Cabang Dinas ESDM Wilayah 7 Jawa Barat, Arif Budiman mengungkapkan, akan dilakukan identifikasi, terutama unsur kimia.

“Sampel yang diambil baik tanah maupun air. Dilakukan pengukuran suhu, apakah berasal dari lingkungan atau sumber lainnya,” katanya.

Diungkapkan dia, tahun 2014 di sini pernah ada penelitian panas bumi. Tetapi tidak diketahui mengapa riset itu dihentikan.

Pihaknya juga belum mengetahui kesimpulan atau data-data yang diperoleh dari penelitian itu.

Karenanya, pihaknya akan melakukan pengumpulan data dan penelitian terlebih dahulu. “Setelah data terkumpul, nanti akan diinformasikan,” katanya. (rdh)

Baca juga:

Tags :
Kategori :

Terkait