CILIMUS - Kecelakaan kebanyakan akibat kelalaian, ini dibuktikan kasus kebakaran yang terjadi di Dusun Pahing RT 09 RW 03, Desa Sampora, Kecamatan Cilimus, Rabu (28/8) sekitar pukul 15.30 WIB. Akibat kelalaian ketika membuat bibit jamur yang tengah dimasukan ke dalam oven, sang pemilik Redi Sahrudi, menderita kerugian Rp50 juta. Penyebabnya adalah oven yang dimasukan bibit jamur itu diduga terlalu lama, sehingga gosong. Dengan gosong menimbulkan percikan api, kemudian melalap seisi ruangan yang dijadikan tempat usaha pembuatan jamur. Bangunan semi permanen yang dijadikan tempat usaha terbuat dari bambu membuat api dengan cepat melahap bangunan. Korban bersama dengan warga sekitar mencoba memadamkan api dengan air, namun api tidak padam. Apa bisa dipadamkan 60 menit kemudian setelah dua unit mobil damkar datang ke lokasi. Bahkan, karena saking besarnya api, mobil damkar kembali mengisi satu tangki air, sehingga total tiga tangki. Cara ini dilakukan karena api takut merembet ke rumah lain yang berdempetan. “Saya melihat kobaran api dari oven. Padahal saya lihat korban baru memasukan bibit 10 menit lalu. Mungkin karena lupa, padahal biasanya selalu ditungguin,” ucap Nining yang menjadi saksi pertama yang melihat api. “Untungnya warga cepat melaporkan kejadian ini, sehingga kami langsung langsung meluncur,” jelas Kepala UPTD Damkar Kuningan Bambang Hernaedi SE MM kepada Radar. Bambang tidak bosan terus mengimbau warga untuk hati-hati dan waspada saat mengadakan aktivitas yang berhubungan dengan api. Selain itu, kabel listrik yang sudah lama dan rapuh sebaiknya segera diganti. “Pokoknya jangan sekali kali meninggalkan kompor gas saat dinyalakan. Bahaya!” tandasnya. Sementara itu, Kapolsek Cilimus Kompol Elin Karlinah mengatakan, kerugiain ditaksir Rp50 juta dan penyebab akibat dari bibit jamur yang dimasukan ke dalam oven. Diduga terlalu lama sehingga menimbulkan percikan api. (mus)
Tempat Usaha Bos Jamur Terbakar
Kamis 29-08-2013,11:50 WIB
Editor : Dian Arief Setiawan
Kategori :