Korban Pesawat Militer Filipina Bertambah, 47 Orang Tewas

Selasa 06-07-2021,20:00 WIB
Reporter : Leni Indarti Hasyim
Editor : Leni Indarti Hasyim

FILIPINA-Korban pesawat militer Filipina yang jatuh dan terbakar di selatan Filipina, bertambah. Pesawat jenis Lockheed C-130  tersebut mengangkut 96 penumpang berikut kru (informasi semula (92).

“Kecelakaan ini menewaskan 47 orang. Dan sebanyak 49 anggota militer terluka dalam insiden tersebut,” pernyataan panglima militer Cirilito Sobejana kepada Reuters dilansir Senin (5/7).

Departemen Pertahanan Nasional pada Minggu (4/7) mengatakan tiga warga sipil di lapangan juga ikut tewas, sementara empat lainnya cedera.

Pesawat angkut Lockheed C-130, yang membawa pasukan operasi kontra pemberontakan, melampaui landasan pacu setelah mendarat di bandara Jolo di Provinsi Sulu selatan, menurut juru bicara militer, Kolonel Edgar Arevalo.

Menteri Pertahanan Delfin Lorenzana mengatakan telah menginstruksikan penyelidikan, yang mulai dilakukan setelah operasi pencarian dan penyelamatan selesai. Militer tidak melihat adanya tanda-tanda serangan terhadap pesawat.

Sulu, sekitar 950 km selatan Ibu Kota Manila, merupakan benteng milisi kelompok Abu Sayyaf, yang terkenal atas pembajakan dan terlibat bentrok dengan militer.

2

Diberitakan sebelumnya, sebuah pesawat yang membawa pasukan Filipina jatuh dan terbakar di selatan Filipina, Minggu (4/7).

Sejumlah gambar menunjukkan api dan asap yang mengepul dari antara pohon-pohon di Patikul di Provinsi Sulu, di mana tentara telah lama memerangi kelompok gerilyawan.

Media New York Times melaporkan bahwa 17 jasad telah ditemukan dan korban tewas diperkirakan akan meningkat, dalam kutipan dari seorang komandan lokal. (ant/dil/jpnn)

Tags :
Kategori :

Terkait