YANG namanya berkurban memang merupakan suatu kewajiban yang harus dijalankan bagi orang-orang yang mampu. Allah memerintahkan kita untuk berkurban dengan tujuan untuk saling membantu sesama manusia. Idul Adha merupakan hari untuk orang-orang melaksanakan kurban, setiap orang yang melaksanakan ibadah ini pasti akan mendapatkan pahala yang besar.
Tapi harus dengan niat karena Allah SWT bukan berkurban karena ingin pamer harta pada orang sekitar.
Lantas pahala apa yang akan didapatkan untuk orang-orang yang berkurban?
Sahabat Ali r.a mengatakan, “Barangsiapa yang berangkat dari rumah untuk membeli hewan kurban, maka setiap langkahnya itu memproleh 10 kebaikan dan dihilangkannya 10 keburukan, serta dinaikan 10 derajat”.
Dan untuk hewan yang dikurbankan, niscaya hewan tersebut akan menjadi penolong di akhirat nanti sebagai kendaraan yang akan memudahkan seseorang untuk mencapai pintu surga.
Dalam salah satu hadis, Rasulullah menggambarkan balasan orang yang berkurban, “Tidak ada perbuatan yang paling disukai Allah pada hari raya haji selain berkurban.
Sesungguhnya orang yang berkurban akan datang pada hari kiamat dengan membawa tanduk, bulu dan kuku binatang kurban itu.
Dan sesungguhnya darah kurban yang mengalir itu akan lebih cepat sampai kepada Allah dari pada (darah itu) jatuh ke bumi, maka sucikanlah dirimu dengan berkurban.” (HR. al-Tirmidzi dan Ibnu Majah).
Berkuban bukan artinya sebuah ritual simbolis melainkan sebuah pengorbanan, jiwa sosialis dan saling menolong sesama manusia dengan niat karena Allah SWT.
Sebagai umat muslim kita diajarkan untuk saling membantu orang, dan menggunakan harta di jalan Allah yang akan menolong kita nanti di akhirat.(tipstren)