JAKARTA - Honorer pelamar PPPK 2021 cemas. Sebab, passing grade CPNS 2021 mengalami peningkatan dibandingkan 2019.
Passing grade atau nilai ambang batas PPPK guru maupun nonguru juga bernasib serupa. Hal ini membuat para honorer khawatir.
\"Kalau lihat passing grade CPNS 2021 mengerikan juga. Jumlah soal bertambah tetapi waktu menjawab soal sama dan tidak ada penambahan,\" kata Ketua Forum Honorer K2 DKI Jakarta Nur Baitih dikutip dari JPNN.com, Jumat (30/7).
Nur melihat, passing grade CPNS 2021 kemungkinan menjadi gambaran PPPK 2021. Jika passing grade PPPK 2021 lebih tinggi dibandingkan 2019, posisi honorer K2 berbahaya.
Berkaca dari seleksi PPPK 2019, lanjutnya, banyak honorer K2yang tidak lulus tes meskipun passing grade-nya rendah. \"Namanya usia sudah tua, mudah lupa. Belajar pagi, siang pasti sudah lupa,\" ujar Nur.
Dia menambahkan pemerintah seharusnya mengevaluasi pelaksanaan PPPK 2019 untuk dijadikan dasar kebijakan tahun ini.
Pemerintah, kata Nur, mestinya kembali ke tujuan awal PPPK yaitu ingin menuntaskan honorer. Menurutnya, hal itu tidak akan tuntas apabila passing grade yang ditetapkan masih tinggi.
\"Jangan kan membaca soal dengan baik, baru masuk ruangan saja mungkin banyak yang gugup,\" ucapnya.
Begitu juga PPPK nonguru. Ini kali pertama para honorer ikut. Nur berharap, semoga ada kebijakan lebih mudah dari 2019. Nur menyadari, tidak ada kelulusan tanpa nilai ambang batas.
\"Sebagai guru, kami harus punya nilai kebijakan karena kami sadar kemampuan murid berbeda jadi KKM-nya ya disesuaikan dengan kondisi murid-murid,\" pungkasnya. (esy/jpnn)
Baca juga:
Puan Capres 2024? Natalius Pigai: PDIP Harus Pecat Jokowi
Dramatis! Duda Nikahi 2 Janda Diawali Kawin Lari, yang Satu Pacar dari Remaja
Salut! Aksi Mohammad Ahsan Stop Pertandingan, karena Poin Lawan Tak Bertambah