Sinjo Makin Gaya

Selasa 02-11-2010,06:00 WIB
Reporter : Dedi Darmawan
Editor : Dedi Darmawan

DUO keong racun Sinta Nurmansyah (19) dan Jovita Adityasari (19) kompak berdandan. Setelah bergabung dalam manajemen Pangeran Cinta milik Charly ST12, penampilan para mojang Bandung itu semakin gaya. Misalnya, saat kemarin (1/11) tampil di Studio Penta SCTV, Jakarta Barat,. Sinjo - begitu duo tersebut dijuluki -  memakai baju senada berwarna biru. Sepatu yang dikenakan pun kembaran. “Kebetulan sekarang tiap manggung ada yang mengurus bajunya. Namanya Yudhistira,” kata Jovita Adityasari yang akrab disapa Jojo. Keduanya kini memang tak boleh sembarangan berpenampilan. Hal seperti itu sudah mereka pahami. Keduanya selalu membicarakan desain dengan fashion stylist-nya. Sinta dan Jojo tidak mau mengenakan baju model terbuka. “Nggak nyaman. Kalau bisa sih, jangan (terbuka),” jelas Jojo dengan logat Sunda yang kental. Tidak mengenakan baju yang terbuka memang menjadi pegangan dua sahabat itu ketika masuk dunia hiburan. Alih-alih disebut trendi, mereka malah khawatir punya image jelek. Kalau merasa tidak nyaman dengan baju yang dipilihkan, mereka tak sungkan untuk mengatakan tidak. “Maka, kami sering kasih tahu sama yang jahit maunya dibuat seperti apa. Kalau nggak nyaman, kami juga nggak mau pakai kan,” tambah Sinta. Model busana dari Negeri Ginseng biasanya dijadikan referensi duo yang sudah mengeluarkan single berjudul Tokek Belang itu. “Kami mah suka model-model anak muda Korea,” katanya. Berarti lebih sering belanja dong? “Nggak terlalu sih. Menyesuaikan saja. Bergantung pada acaranya apa. Kalau memang sepatunya sudah cocok, nggak perlu beli lagi,” ucap Jojo. Meski sudah menjadi artis, keduanya mengatakan tidak terpengaruh kehidupan glamor selebriti yang merasa gengsi jika tidak mengenakan barang bermerek. “Kalau ada barang yang murah dan bisa di-mix and match, itu malah lebih seru. Kenapa harus malu beli barang murah?” lanjut Jojo. Belum lama bekerja jadi public figure, pundi-pundi uang dua gadis berkulit putih itu memang mulai menumpuk. Tapi, mereka tidak ingin menggunakan uangnya untuk memenuhi nafsu belanja. “Nggak untuk beli-belilah. Di tabung saja buat sekolah,” jawab Sinta. (jan/c6/ayi)

Tags :
Kategori :

Terkait