Jokowi: PPKM Ini Sebenarnya Semi Lockdown

Minggu 01-08-2021,07:30 WIB
Reporter : Yuda Sanjaya
Editor : Yuda Sanjaya

JAKARTA - Presiden Republik Indonesia (RI), Joko Widodo (Jokowi) memaparkan mengapa Indonesia tidak melakukan lockdown untuk mengendalikan covid 19. Sebab, opsi pembatasan ketat akan sangat berdampak pada kehidupan masyarakat.

Menurut Jokowi, sepanjang Januari hingga Mei kemarin, situasi Covid-19 di tanah air sudah mulai melandai. Kegiatan perekonomian juga mulai bergairah.

Akan tetapi, muncul varian baru yang menyebabkan kasus positif naik drastis terutama di Pulau Jawa dan Pulau Bali.

Pemerintah pun mengambil keputusan yang sangat sulit dengan menerapkan kebijakan PPKM Darurat.

\"Mengapa bukan lockdown? PPKM Darurat yang berlaku kemarin ini pun sebenarnya semi-lockdown. Dapat Anda bayangkan, masih status semi itu saja, ketika saya masuk ke kampung, ke daerah, semuanya menjerit, meminta untuk dibuka,\" bebernya.

Jadi, kata Jokowi, pemerintah tetap menangani sisi kesehatannya, di saat yang sama aktivitas perekonomian dibuka perlahan.

\"Tadi pagi, saya mengecek langsung tingkat keterisian tempat tidur di Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet Kemayoran. Isinya sudah menurun jauh, dari semula hampir 90 persen, sekarang 38 persen dari kapasitas,\" katanya.

\"Kondisi serupa juga terjadi di wilayah lain di Pulau Jawa. Yang sekarang kita waspadai adalah peningkatan kasus di luar Pulau Jawa,\" imbuhnya. (yud)

Baca juga:

Tags :
Kategori :

Terkait