JAKARTA - Sirajuddin Haqqani masuk dalam kabinet pemerintahan sementara Afghanistan yang diumumkan Taliban, Selasa (7/9) waktu setempat.
Kabinet baru ini diisi oleh sejumlah wajah lama yang mendominasi pertempuran 20 tahun melawan koalisi pimpinan AS dan sekutu pemerintah Afghanistan.
Mereka menempati posisi penting dalam pemerintahan, seperti Sirajuddin Haqqani yang diangkat sebagai Menteri Dalam Negeri.
Nama Haqqani cukup menarik perhatian, hingga saat ini dirinya masih berada dalam daftar orang paling dicari oleh Badan intelijen AS FBI, bahkan kepalanya dihargai dengan angka yang cukup tinggi, 6,77 juta dolar AS.
Bahkan jaringan yang dipimpinnya, yang mendominasi sebagian besar Afghanistan timur, telah disalahkan atas serangan dramatis di Kabul dalam dua dekade terakhir dan mendalangi penculikan, terutama warga negara Amerika.
Itu termasuk Mark Frerichs, seorang kontraktor sipil AS, yang diculik pada Januari 2020 dan belum terdengar kabarnya sejak itu.
Juru bicara Taliban Zabihullah Mujahid, ketika mengumumkan Kabinet, mengatakan penunjukan itu untuk pemerintahan sementara. Dia tidak merinci berapa lama mereka akan melayani dan apa yang akan menjadi katalis untuk perubahan. (*/RMOL)
Baca juga:
Kebakaran di Lapas Tangerang, 40 Napi Tewas
Gedung BAT Mau Dikelola Jatim Park, Begini Perkembangannya