CIREBON - Pasca Kota Cirebon masuk dalam PPKM Level 3, tanda-tanda perbaikan ekonomi mulai terlihat. Badan Keuangan Daerah (BKD) yakin, target PAD tahun 2021 tercapai.
Kepala BKD Kota Cirebon, Arif Kurniawan ST mengatakan, target PAD Kota Cirebon tahun ini mencapai Rp 516,9 miliar.
Sampai 31 Agustus 2021, realisasi PAD sudah Rp 224,53 miliar atau 43,44 persen.
“Melihat situasi sekarang ini, optimis target PAD di tahun 2021 bisa tercapai,” kata Arif, seperti dilansir dari situs resmi Pemda Kota Cirebon.
Target PAD tersebut berasal dari pajak daerah sebesar Rp 192,01 miliar, retribusi daerah Rp 15,09 miliar, hasil pengelolaan daerah yang dipisahkan Rp 8,05 miliar dan pendapatan lain-lain yang sah, termasuk RSD Gunung Jati sebesar Rp 301,73 miliar.
“Realisasi pajak daerah bisa dilihat secara online di situs resmi BKD Kota Cirebon,” ujarnya.
Sampai dengan 31 Agustus 2021, sambung Arif, realisasi retribusi daerah sebesar 45,25 persen, hasil pengelolaan daerah yang dipisahkan sebesar 76,82 persen dan pendapatan lain-lain yang sah sebesar 36,67 persen.
Sedangkan pajak daerah sampai dengan 8 September 2021 sebesar 54,57 persen.
“Itu di bulan Agustus, sekarang sudah pertengahan September angkanya mulai ada kenaikan,” beber Arif.
Berita berlanjut di halaman berikutnya...
Baca juga:
- Siapa Menteri Elitis yang Dimaksud? Apakah Nadiem Makarim?
- Sakit Hati Dibilang ”Kirik”, PL di Indramayu Dihabisi Selingkuhan
- Tommy Soeharto dan Dua Pengusaha Ini Dipanggil Satgas BLBI, Tagih Utang Triliunan Rupiah