CIREBON - Seluruh personel kepolisian, PNS, PHL maupun masyarakat umum yang hendak masuk ke dalam Mapolresta Cirebon (Sumber) terlebih dahulu harus menggunakan aplikasi PeduliLindungi.
Penerapan QR code aplikasi PeduliLindungi tersebut untuk membantu meningkatkan partisipasi masyarakat guna melaporkan lokasi dan riwayat perjalanan selama pandemi. Sehingga sangat membantu memperkuat pelaksanaan 3T.
\"QR code aplikasi PeduliLindungi sudah mulai dari kemarin (30/9) dan di tempatkan di depan penjagaan gerbang masuk Mako Polresta. Jadi aplikasi Peduli Lindungi berlaku untuk seluruh personel Polri, PNS, PHL dan masyarakat yang hendak masuk ke Mako Polresta Cirebon,\" ungkap Kasie Humas Polresta Cirebon Iptu M Fadholi, Jumat (1/10).
Dijelaskan Kasie Humas, penerapan QR code pada aplikasi Peduli Lindungi ini sebagai salah satu upaya penurunan penyebaran Covid-19 di Kabupaten Cirebon.
\"Masyarakat yang belum divaksin kami imbau untu segera divaksin. Dan masyarakat yang datang ke Mapolresta Cirebon diimbau sudah men-download aplikasi Peduli Lindungiindungi. Bagi mereka yang tidak memiliki bukan berarti tidak boleh masuk ke Mapolresta, tapi harus membawa kartu vaksin 1 atau 2. Kalau yang belum vaksin prioritas ketiga, tetap menggunakan masker,” pungkasnya. (rdh)
Baca juga:
- Di Pasar Tradisional, PeduliLindungi Belum Jadi Syarat Wajib
- Melihat Pemberlakuan Peduli Lindungi di Kota Cirebon, Lebih Banyak Dicuekin