CIREBON – SMP IT Quran Kayuwalang Kota Cirebon menggelar peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW dan juga Hari Santri Nasional, kemarin (26/10). Kegiatan yang digelar di lapangan upacara sekolah tersebut, terasa spesial. Pasalnya, kegiatan tersebut dihadiri oleh penceramah kondang yaitu Wakil Ketua MUI Kota Cirebon, KH Muchamad Nidhom MPdI atau yang dikenal dengan sebutan Kang Nidhom. Dia adalah pimipinan Ponpes Darul Fikri Kasepuhan, Kota Cirebon.
Dalam tausiyahnya, Kang Nidhom mengajak kepada para siswa-siswi dan para hadirin untuk meneladani sikap dan perilaku Nabi Muhammad SAW. Selain itu, siswa juga bisa meniru semangat para pemuda sahabat nabi yang selalu gigih untuk mempelajari perbuatan baik yang diajarkan Rasulullah SAW.
Hadir dalam kegiatan tersebut Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Cirebon Irawan Wahyono SPd MPd, Kasi Pendidikan Madrasah Kemenag Kota Cirebon Jajang Badruzaman, Kepala SMA IT Quran Kayuwalang Cirebon Ustadz Hasby Asiediqy SPd, Kepala SMP IT Quran Kayuwalang Siti Julaeha SPd, serta perwakilan dari para wali santri, jajaran guru, dan para santri Ponpes Quran Kayuwalang Cirebon.
Irawan Wahyono engatakan, kegiatan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW dan Hari Santri Nasional digelar dengan kegiatan dzikir akbar dan juga tausiyah. Hal itu dimaksudkan untuk lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT, serta meneladani sosok mulia Nabi Muhammad SAW.
Kadisdik mengaku sangat bersyukur dengan kehadiran Kang Nidhom yang memberikan tausiyah dalam kegiatan tersebut. “Alhamdulillah, Kang Nidohm, Ustad Milenial berkenan hadir. Kami sangat terharu dan bersyukur sekali kepada Allah SWT,” ungkapnya.
Irawan mengapresiasi program yang digulirkan oleh Yayasan Fityatul Islam Kota Cirebon yang merupakan induk dari SMP IT Quran Kayuwalang yaitu program Pemberantasan Buta Huruf Alquran (PBHA) BTQ Plus. Dia berharap bisa bersinergi dengan sekolah-sekolah di bawah naungan Disdik, khususnya sekolah-sekolah negeri.
Kadisdik juga menyampaikan bahwa baru satu SMP negeri yang bermitra dengan Pesantren Quran Kayuwalang berkaitan program tahfizh Alquran, yaitu SMPN 1 Cirebon. Dia mendorong agar sekolah yang lain bisa membuat program yang sama dan bisa bermitra dengan Pesantren Quran Kayuwalang.
Jajang Badruzaman mengaku sangat mengapresiasi kegiatan tersebut. Jajang berharap, kegiatan tersebut dapat menghadirkan semangat untuk selalu mencintai Rasullullah SAW dengan meneladani perilaku mulianya.
Dalam kesempatan tersebut, juga diadakan pelantikan para pengurus Lembaga Pengembangan dan Pendidikan Alquran (LP2A) Yayasan Fityatul Islam. Di mana, pengurus LP2A ini digawangani oleh Direktur Ustadzah Quroatul Aini Alhafizoh. Juga launcing Desa Melek Quran dengan metode BTQ Plus, karya dari Pipmpinan Pondok Pesantren Quran Kayuwalang Ustadz Agus Talik SAg. (abd/opl)