ANGGOTA Komisi III DPR RI Fraksi PDI Perjuangan Johan Budi Sapto Prabowo membantah mendapat tawaran menjadi Jurubicara Presiden Joko Widodo untuk menggantikan Fadjroel Rachman yang resmi bertugas menjadi Duta Besar Indonesia untuk Kazakhstan.
Johan Budi mengatakan, dia sudah pernah menjadi jurubicara presiden saat periode pertama era pemerintahan Jokowi. Untuk saat ini, kata dia, tidak ada tawaran untuk jabatan itu.
\"Saya kan sudah pernah jadi Jubir dan tidak ada tawar menawar itu (lagi),\" ujar Johan Budi di Gedung Nusantara II, Senayan, Jakarta, Senin (6/12).
Hanya saja, Johan Budi mengakui dia sudah bertemu Presiden Jokowi. Pada pertemuan itu, dia banyak memberikan masukan terkait rencana perombakan kabinet.
\"Saya yang memberi masukan terhadap kinerja kabinet, kabinet atau menteri Pak Jokowi,\" katanya.
\"Dari mana saya memberi masukan? Saya kan sering ke Dapil juga, sehingga apa yang saya rasakan saya lihat di masyarakat itu saya sampaikan kepada Pak Presiden secara langsung,\" tandasnya. (rmol)