SEPERTI manusia, ketika imun menurun seseorang mudah terserang penyakit. Hal ini juga terjadi pada kucing. Hewan peliharaan berbulu banyak tersebut rupanya rentan kena penyakit. Utamanya, saat musim penghujan.
Salah satu penyakit pada kucing disebabkan oleh parvovirus. Ketika terkena virus tersebut, anak bulu (anabul) ini menjadi lemas. Bahkan nafsu makan berkurang.
“Desember lalu ketika sering hujan, dalam satu hari klinik ini memeriksa 38 ekor,” terang Larasati, dokter hewan (drh) di Klinik Hewan Asa.
Kepada Jawa Pos Radar Kediri, Larasati mengatakan bahwa di musim penghujan dengan intensitas kelembaban yang tinggi, menyebabkan anabul sangat sensitif. Terutama bagi kucing yang belum mendapatkan vaksin. “Mereka akan rentan terkena penyakit,” imbuhnya.
Perempuan yang kerap dipanggil Laras ini menjelaskan, panleukopenia adalah penyakit menular yang disebabkan oleh parvovirus. Virus ini sangat mudah menyerang kucing. Meski lebih rentan menyerang anak kucing, kucing dari segala usia juga dapat terinfeksi panleukopenia. “Terutama pada yang tidak mendapat vaksinasi,” ungkapnya.
Ketika terkena virus tersebut, Laras menuturkan, kucing akan menunjukkan beberapa gejala. Di antaranya kucing akan terlihat lemas, tidak mau makan, muntah, hingga demam tinggi.
Jika parah, anabul akan mengalami diare. “Dengan kondisi tersebut, kucing harus mendapatkan perawatan,” imbuhnya.
Ketika kucing hamil yang terinfeksi virus juga dapat mengalami keguguran. Atau melahirkan anak kucing yang mengalami kerusakan pada otak kecil, bagian otak yang mengoordinasikan saraf, otot, dan tulang.
Anak kucing yang terlahir dengan kondisi ini dianggap mengidap sindrom feline cerebellar ataxia yang ditandai dengan tremor parah. (jp)
BACA JUGA:
· Banjir Waled Kabupaten Cirebon, 2.770 Jiwa Terdampak, 698 Rumah Terendam
· Banjir di Cirebon Timur, Desa Gunungsari Masih Tergenang, Warga Dikirim Bantuan Pakai Perahu Karet
· Kapolres Cirebon Kota Tanya Nama-nama Ikan ke Siswa SD, Dijawab: Ikan Asin