Radarcirebon.com - Margo Santoso (67) berniat mau ritual bertapa di Indrokilo Kecamatan Prigen, Kabupaten Pasuruan. Justru merengang nyawa saat dalam perjalanan ke tempat pertapaan, kondisinya drop hingga akhirnya meninggal dunia.
Kamis malam, 14 April 2022 sekitar pukul 19.00 WIB, Margo Santoso (67) warga kelurahan Mojolangu, Kecamatan Blimbing, Kota Malang, meminggal saat dalam perjalanan. Tepatnya di Dusun Talungnongko, Desa Dayurejo, Kecamatan Prigen.
Menurut informasi, malam itu Margo tak sendirian, ia berangkat bersama istrinya serta dua pasangan suami istri (Pasutri) lainnya yang juga berasal dari Malang.
Mereka mengendarai mobil Daihatsu GranMax dan tiba di Dusun Talungnongko siang hari sekitar pukul 13.00 dan mobil dititipkan ke warga.
BACA JUGA:
- Imam Masjid di Serang Dikeroyok oleh Ketiga Kakak Beradik, Motifnya Sepele
- Apilkasi PeduliLindungi Disorot AS Karena Dianggap Langgar HAM, Mahfud MD: Kami Buat untuk Lindungi Rakyat
Selanjutnya, perjalanan ditempuh dengan jalan kaki. Jarak pertapaan Indrokilo masih sekitar 3,5 kilometer dari perkampungan warga.
“Di tengah perjalanan, korban bersama rombongan istirahat. Saat itu, korban mengeluhkan kakinya kram,” ujar Rasid, warga Dusun Talungnongko dilansir dari Radar Bromo.
Namun, kondisi korban ngedrop. “Saat posisi istirahat itulah korban akhirnya meninggal,” imbuhnya. Mendapati Margo Santoso meninggal, salah satu rombongan lantas naik ke atas area pertapaan Indrokilo. Tujuannya, untuk meminta pertolongan.
Berita berlanjut di halaman berikutnya:
BACA JUGA:
- Pemprov DKI Jakarta Sediakan Tiket Mudik Gratis ke 17 Kota dan Kabupaten, Nih Syaratnya
- Pemprov DKI Jakarta Sediakan 19 Ribu Tiket Mudik Gratis, Buruan Daftar Nih Link-nya