Monyet Liar di Setu Patok Cirebon Ditembak Aparat Gabungan, Balita Dicakar sampai Usus Terburai

Rabu 20-07-2022,15:35 WIB
Reporter : Deni Hamdani
Editor : Yuda Sanjaya

Balita tersebut berusia 4 tahun asal Desa Setu Patok, Kecamatan Mundu, Kabupaten Cirebon, diserang sekaligus dicakar monyet liar, Senin sore (18/7).

Korban harus dilarikan ke rumah sakit karena luka robek di sisi kiri belakang perut. Bahkan usus sampai terburai.

Menurut Puskesos Desa Setu Patok, Fatimah, kejadian itu terjadi sekitar pukul 16.45 WIB.

“Waktu itu korban ikut ibunya mencuci pakaian di saluran irigasi. Saat selesai mencuci dan akan pulang, korban ini sudah berjalan mendahului ibunya,” ujar Fatimah.

BACA JUGA:Guru-Siswa SDN 2 Pranggong Kompak Bersihkan Kelas, KBM Dibagi Dua Shift

Tak lama setelah itu, lanjut Fatimah, terdengar teriakan balita itu. Rupanya diserang dan dicakar monyet. Ada warga yang juga sempat melihat kejadian itu.

“Saat itu langsung ibunya lari dan melihat kondisi anak sudah dalam kondisi luka parah karena dicakar monyet pada bagian pinggang belakang (sisi kiri, red). Bagian dalam (usus) keluar karena mungkin terlalu parah kondisinya. Saat itu monyetnya sudah tidak ada di lokasi,” jelas Fatimah.

Fatimah menambahkan, korban dibawa menuju RS Putera Bahagia dan harus menjalani operasi.

“Waktu dibawa ke RS itu sadar. Bahkan dia sempat bilang mau sembuh. Sekarang sudah ditangani tim medis,” ungkapnya.

BACA JUGA:Maskara Jemput Bola Dukung Program Literasi

Sementara terkait kejadian itu, Fatimah mengatakan ini bukan kali pertama. Sebelumnya juga pernah ada warga yang diserang monyet liar.

“Warga Desa Sinarrancang juga pernah dicakar monyet liart. Monyet liar ini sudah sangat meresahkan warga,” tutur dia.

Disampaikan Fatimah, monyet liar di Desa Setu Patok, Kabupaten Cirebon itu, sering berkeliaran dan sering dilihat warga, terutama saat pagi dan sore.

“Di pagi dan sore  itu selalu berkeliaran di pemukiman warga,” lanjut Fatimah.

BACA JUGA:Maskara Jemput Bola Dukung Program Literasi

Kategori :