“Mereka (Brigadir J dan Irjen Ferdy Sambo) jam 10 kurang lebih masih di Magelang. Perjalanan memakan waktu kurang lebih 7 jam. Sementara perisitiwa terjadi pada pukul 17.00, ini harus ditelusuri,” terangnya.
“Saya juga pernah muda. Tidak mungkin senjata tajam yang saya berikan, tapi kembang bunga atau makanan yang enak atau hadiah-hadiah,” timpalnya.
Menariknya lagi, Kamaruddin Simanjuntak menyindir Irjen Ferdy Sambo termasuk istrinya Putri Chandrawati dan Bhara E yang meminta perlindungan kepada LPSK.
BACA JUGA:Massifkan Pembangkit EBT, PLN Perkuat Rantai Pasokan Biomassa untuk PLTU
“Perwira tinggi Polri minta perlindungan kepada LPSK, sementara LPSK sendiri minta perlindungan dengan Polisi, terus kita yang rakyat ini minta perlindungan dengan siapa lagi,” tandas Kamaruddin Simanjuntak.
BACA JUGA:DPD Partai Demokrat Jabar, Kasih Warning untuk Para Calon Ketua DPC, Baca Sendiri
Artikel ini telah terbit di Disway.id dengan judul: Pernyataan Karopenmas Polri 'Digugat', Bekas Jeratan di Leher Brigadir J Saksi Bisu Dugaan Penyiksaan