Pelecehan Seksual di Cirebon Expo, Begini Respons Orang Tua Dipertemukan dengan Pelaku

Selasa 09-08-2022,10:42 WIB
Reporter : Cecep Nacepi
Editor : Yuda Sanjaya

"Saya tidak mau melanjutkan kasus ini, hawatir anak saya ketakutan. Sekarang anak saya masih TK belum tahu apa-apa kejadian ini. Kalau sampai diperiksa polisi, khawatir ketakutan," tuturnya.

BACA JUGA:Tersangka Baru Kasus Brigadir J, Sore Ini Diumumkan Kapolri, Siapa Dia?

BACA JUGA:Pansus DPRD Kebut Pembahasan Raperda PPBKP

Kepada wartawan, I kembali menceritakan peristiwa yang menimpa putrinya. Terjadi pada tanggal 1 Agustus 2022. Awalnya, sang anak terus merengek meminta main komidi putar di Watubelah.

Ia sebagai orang tua kemudian mengajak anaknya main ke kemidi putar. Sampai dengan selesai, I tidak menyadari apapun. Ia hanya mengirim semua momen di kemidi putar ke adiknya lewat video handphone.

Setelah beberapa saat kemudian, ia dikirim video oleh adiknya, agar memperhatikan video tersebut.

"Saya awalnya tidak sadar. Saya putar berulang berkali-kali. Baru sadar, pas nurunin anak saya, petugas nyari kesempatan tangannya tepat di dada. Padahal pas turun anak bisa sendiri," katanya.

BACA JUGA:Pelemparan Batu di Jalan Ciwaringin Cirebon, Korban Warga Pasindangan Sebut Pelaku Naik Motor

BACA JUGA:Erling Haaland dan Fenomena Si Bocah Rp4 Triliun serta 14 Fakta Menarik Tentangnya

Melihat video itu, perasaan I campur aduk  kesal, marah, dan lainnya. Tapi Ia tak berdaya. Karena, bila kembali lokasi kejadian dan menuntut petugas kemidi putar, Ia khawatir sang suami terbawa emosi dan bikin ricuh.

Akhirnya, I pun melaporkan ke RW setempat dan RT kemudian meneruskan ke Polsek setempat. Kemudian video tersebut disebar ke media sosial. Akhirnya, direspons oleh KPAI dan Polresta Cirebon.

Kini, kasus dugaan pelecehan seksual oleh oknum petugas komidi putar di Cirebon Expo telah berakhir damai.

Kategori :