Mantan Kabareskrim Minta Uya Kuya Hipnotis Putri Candrawathi, Supaya Jujur

Kamis 08-09-2022,14:27 WIB
Reporter : Yuda Sanjaya
Editor : Yuda Sanjaya

Setidaknya ucapan yang disampaikan Putri Candrawathi saat dihipnotis bisa dijadikan acuan atau petunjuk dari penelusuran kasus pembunuhan Brigadir J.

BACA JUGA:Rekaman CCTV SPBU Tangkil Cirebon yang Hendak Dibakar Pria Plontos, Api Sempat Berkobar

BACA JUGA:Kelakuan Oknum Kepsek Hingga Tukang Sapu Ini Sungguh Biadab, Korbannya Bocah 10 Tahun

"Contohnya ya kang, punten nih, PC diajak ngomong sama akang (Uya Kuya) saya yakin kang, seluruh Indonesia raya nih, mungkin dunia juga lah karena saya juga dihubungi beberapa Dubes ya nanyain kasus ini, itu dia (Putri) akan cerita apa adanya," ucap Ito Sumardi.

"Paling tidak bisa jadi suatu petunjuk lah ya, cuma menurut saya nggak tahu lah. Mungkin dari aspek hukum mungkin nggak diperbolehkan," tuturnya menambahkan.

Kemudian Uya Kuya sudah sempat diminta untuk melakukan hipnotis terhadap salah satu tersangka pembunuhan Brigadir J.

Akan tetapi tersangka yang ingin dihipnotis bukanlah seorang Putri Candrawathi, melainkan Bharada E.

BACA JUGA:Segera Terapkan Fuel Surcharge, Pelindo Selenggarakan Sosialisasi

2

BACA JUGA:Sinopsis Film Miracle in Cell No. 7 dan Deretan Pemainnya, Tayang Hari Ini

"Itu beberapa saat Bharada E mengaku, saya sempat bertemu seseorang tapi saya tidak mau menyebutkan namanya. Saya sudah ngobrol sama orang ini," terang Uya Kuya.

Sebelumnya Kadiv Humas Polri, Irjen Pol Dedi Prasetyo akhirnya ungkapkan hasil pemeriksaan lie detector Putri Candrawathi dan ART Susi.

Diketahui, lie detector adalah alat untuk pendeteksi kebohongan. Kadiv Humas Polri, Irjen Pol Dedi Prasetyo mengatakan pemeriksaan dengan lie detector untuk menjunjung pro justitia.

Namun, Irjen Dedi tidak menjelaskan terkait hasil pemeriksaan karena merupakan materi penyidik. Ia hanya mengungkapkan pemeriksaan Putri dan ART menggunakan lie detector hasilnya sama.

BACA JUGA:Pria Hendak Bakar SPBU Tangkil Cirebon, Lempar Korek ke Motor yang Sedang Isi Pertalite

BACA JUGA:Komentar Antoine Griezmann Setelah Jadi Pahlawan Kemenangan Atletico Madrid vs Porto

"Hasil lie detector atau polygraph yang sudah dilakukan terhadap saudari PC dan juga saudari S, sama. Setelah saya berkomunikasi dengan Puslabfor dan operator polygraph hasil lie detector itu adalah pro justitia," ujar Dedi, Rabu 7 September 2022.

Kategori :