Radarcirebon.com, INDRAMAYU - Wakil Bupati Indramayu Lucky Hakim yang menantang 50 anggota DPRD berbuntut polemik. Apalagi, pernyataan tersebut sengaja diunggah melalui video.
Pernyataan wakil bupati Indramayu yang menantang anggota DPRD disebarkan melalui media sosial dinilai tidak pantas dan bukan mencerminkan seorang pemimpin.
Ketua DPC Gerindra Kabupaten Indramayu, Kasan Basari menilai, tindakan walik bupati Indramayu menantang debat terbuka kepada anggota DPRD tidak mencerminkan seorang pemimpin yang baik.
DPC Gerindra Kabupaten Indramayu sangat menyayangkan sikap Wakil Bupati Indramayu, Lucky Hakim, yang menantang 50 anggota DPRD untuk duel debat terbuka.
BACA JUGA:PKS Siap Berkoalisi dengan Partai NasDem dan Demokrat dalam Menyongsong Pemilu 2024
BACA JUGA:Ibu dan Anak Terbakar di Indramayu, Petasan Meledak Kena Knalpot Motor
”Apa yang dilakukan Lucky itu seharusnya tidak terjadi. Buat apa ada partai pengusung dan ini sama saja sedang mempertontonkan keburukan sikap kepemimpinan dalam dirinya,” jelas anggota DPRD Provinsi Jawa Barat ini.
Menurutnya, apa yang dilakukannya itu sangat merugikan partai yang selama ini mengusung dirinya. Partai pimpinan Prabowo Subianto menilai Lucky sedang menggali kubur sendiri dan harusnya lebih cerdas lagi menanggapi persoalan yang terjadi.
“Tidak harus emosi begitu. Apalagi dengan kalimat menantang segala. Apa tidak ada cara yang santun dengan melalui mekanisme partai. Itu yang namanya pemimpin berpikir bijak dan tak mengedepankan emosi,”tegasnya.
Ditambahkannya, sebagai partai pengusung pada Pilkada, ia mengaku kecewa berat dan menganggap Lucky Hakim adalah anak nakal yang tidak patuh terhadap partai pengusung.
BACA JUGA:Konser Home Coming Claudia Emmanuela Santoso: Tanda Terima Kasih untuk Cirebon dan Indonesia
BACA JUGA:Victor Lindelof Menjadi Incaran Jose Mourinho untuk Memperkuat Lini Pertahanan AS Roma
Sebagai pemimpin partai, dirinya menganggap Lucky Hakim tidak patuh terhadap partai. Pihaknya sudah banyak menerima laporan dan bisa saja Gerindra akan menarik dukungan.
Seperti yang diberitakan sebelumnya bahwa Lucky Hakim sering mangkir dan makan gaji buta karena sibuk denganburusannya sendiri.
Sehingga sang aktor itu tidak terima dan menantang Ketua DPRD, Saefudin dan 50 anggota DPRD lainnya untuk debat secara terbuka.