Sanksi FIFA Atas Tragedi Kanjuruhan Nihil, PSSI Bilang Begini, Ambil Napas, Tolong Disimak

Sabtu 08-10-2022,09:23 WIB
Reporter : Yuda Sanjaya
Editor : Yuda Sanjaya

Radarcirebon.com, JAKARTA - Federasi Sepakbola Dunia (FIFA) tidak memberikan sanksi atas tragedi di Stadion Kanjuruhan kepada Indonesia maupun PSSI.

Kabar bahwa FIFA tidak menjatuhkan sanksi atas tragedi di Stadion Kanjuruhan yang menewaskan 131 orang, direspons Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI).

Ketua PSSI berterima kasih kepada Presiden RI, Joko Widodo higga FIFA tidak menjatuhka sanksi atas tragedi Kanjuruhan.

Sebaliknya, FIFA yang tidak memberikan sanksi, justru mendukung Indonesia untuk mencegah tragedi seperti di Stadion Kanjuruhan terulang.

BACA JUGA:Harga BBM Bisa Naik Lagi, Ini yang Jadi Penyebabnya, Siap-siap!

BACA JUGA:Lama Sendiri, Ayu Ting Ting Ingin Memiliki Pendamping Hidup, Berikut Kriterianya

FIFA berkirim surat kepada Presiden RI, Joko Widodo yang menyatakan bahwa dalam waktu dekat mereka akan datang ke Indonesia.

Surat dari Presiden FIFA, Fianni Infatino tersebut juga menyatakan bahwa akan bertemu dengan pemerintah pada Oktober atau November 2022.

"Nanti Presiden FIFA juga akan ke Indonesia pada Oktober atau November untuk diskusi dengan pemerintah Indonesia," kata Presiden Jokowi.

Sementara itu, Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan menyampaikan rasa syukurnya. Menurut dia, PSSI sudah berkomunikasi secara intens dan konkrit dengan AFC maupun FIFA.

BACA JUGA:Usut Tragedi Kanjuruhan, Polri Beri Sanksi 20 Anggotanya yang Diduga Melanggar Etik

BACA JUGA:Kurangi Konsumsi Rokok di Masyarakat, Kementerian Kesehatan Malaysia Berlakukan Kebijakan Ini…

"Alhamdulillah, melalui Presiden Republik Indonesia, FIFA sudah memberikan pernyataan resmi bahwa Indonesia tidak terkena hukuman efek dari insiden Kanjuruhan," kata Iriawan, seperti dilansir dari Cianjur Ekspres.

PSSI, kata dia, selalu intens berkomunikasi dengan FIFA dan AFC. Pada pekan depan, delegasi FIFA dan AFC akan berkunjung dan berdiskusi dengan PSSI.

Tujuannya adalah untuk mengambil langkah-langkah transformatif seperti yang diperintahkan oleh Bapak Presiden Republik Indonesia.

Kategori :