Radarcirebon.com, BOGOR - Kronologi personel Brimob tembak 3 remaja yang diduga gangster, Minggu, 16, Oktober 2022, sekitar pukul 04.00 WIB dini hari.
Waka Polresta Bogor Kota, AKBP Ferdy Irawan menjelaskan bahwa berdasarkan kronologi yang didapat, anggota Brimob tersebut sudah melepaskan 3 tembakan peringatan sebelum tembak remaja berusia SMP tersebut.
Dari kronologi juga diketahui bahwa sebelum Brimob tembak 3 remaja, sempat ada upaya mereka mengancam keselamatan anggota kepolisian dan meresahkan warga.
"Anggota Brimob ini boncengan dengan rekannya, kemudian berpapasan dengan 3 orang yang boncengan dengan 1 motor sambil mengacungkan celurit," kata Waka Polresta Bogor Kota, seperti dilansir dari Antara, Senin, 17, Oktober 2022.
BACA JUGA:Hasil Visum Dubur dan Kemaluan Brigadir J Dibacakan di Sidang, Begini Rinciannya
BACA JUGA:BUMN Jadi Lokomotif Agen Pembangunan, BRI Dorong Pertumbuhan Domestik Lewat UMKM
Setelah berpapasan dengan tiga remaja tersebut, warga juga memberikan peringatna agar berhati-hati, karena menduga ada begal.
"Warga di Villa Bogor Indah mengingatkan kepada anggota Brimob agar hati-hati ada begal," tutur Ferdy Irawan.
Setelah diingatkan itu, anggota Brimob yang berboncengan lantas mengejar ketiga remaja tersebut dan akhirnya ditemukan.
Saat hendak memperingatkan, di luar dugaan salah satu remaja tersebut turun dari motor sambil mengacungkan celurit.
BACA JUGA:Pembelaan Ferdy Sambo: Saat Kejadian Mau Badminton, Bikin Rekayasa Demi Melindungi Bharada E
BACA JUGA:Setelah Dihujat Kini Banyak yang Minta Maaf, Baim Wong Sampai Bingung
Merasa mendapatkan ancaman, lantas dilakukan 2 kali tembakan peringatakan ke udara. Yang ternyata membuat 3 remaja tersebut kabur.
Anggota Brimob itu tidak tinggal diam dan melakukan pengejaran, sembari melepaskan 1 lagi tembakan peringatakan.
Namun, serentetan tembakan peringatan tersebut tidak membuat 3 remaja yang berboncengan 1 motor itu berhenti.