Radarcirebon.com, KUNINGAN - Satwa musang leher kuning atau martes flavigula merupakan salah satu penghuni Gunung Ciremai yang penampakannya tertangkap kamera jebak, baru-baru ini.
Musang leher kuning merupakan salah satu satwa yang tinggal di Gunung Ciremai dan merupakan bagian dari ekosistem hutan, karena keberadannya juga cukup penting.
Karenanya, penampakan musang ekor kuning lewat kamera jebak yang dipasang Balai Taman Nasional Gunung Ciremai (BTNGC) menjadi salah satu bukti dari eksistensinya.
Secara umum, satwa ini sebenarnya gemar berburu. Namun karena termasuk hewan omnivora, musang ekor kuning tidak sekadar mencari mangsa. Tetapi juga mengonsumsi makanan lainnya.
BACA JUGA:Ridwan Kamil Paparkan Potensi Investasi di Kawasan Rebana
BACA JUGA:Siswi MA Al-Hikmah Juara 1 Lomba Vlog di Ajang Edufest 2022 Tingkat Nasional
Sejauh ini, baik mangsa musang ekor kuning yang merupakan hewan berukuran lebih kecil maupun makanan lainnya, tersedia melimpah di kawasan hutan.
Saat tertangkap kamera jebak, terlihat lokasinya berada di dekat tebing yang terdapat cekungan dan genangan air.
Perilakunya teramati lewat video dari kamera tersebut. Aksinya cukup menggemaskan.
Selain mencoba memanjat ke tebing, juga sempat mengeksplorasi area sekitarnya. Namun kemudian berlari menjauhi area tangkapan kamera.
BACA JUGA:Luar Biasa! Toprak Razgatlioglu Menjadi Tercepat di WSBK Mandalika 2022
BACA JUGA:Dongkrak Kunjungan Wisman, BRI Berikan Fasilitas Pembayaran Online dalam e-Visa
Melansir keterangan BTNGC, spesies ini memiliki kepala yang runcing, leher panjang dan ekor yang lebih panjang dari setengah panjang tubuhnya.
Panjang ekor mereka dapat mencapai sekitar dua pertiga dari panjang tubuh mereka. Panjang tubuh musang jantan dewasa berkisar antara 50 hingga 71,9 cm dengan bobot tubuh antara 2,5 hingga 5,7 kg.
Sedangkan yang betina sedikit lebih kecil dengan panjang 50 hingga 62 cm dengan bobot tubuh sekitar 1,2 hingga 3,8 kg, membuat perawakan para betina terlihat lebih ramping dan pendek.