Dalam kesempatan tersebut, Ridwan Kamil bersama Dirut PT KAI Didiek Hartantyo dan Direktur Utama PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) Dwiyana Slamet Riyadi.
BACA JUGA:Ridwan Kamil: Kereta Cepat Jakarta-Bandung Mulai Beroperasi Juni 2023
BACA JUGA:Pesan di MiChat Tak Sesuai Ekspektasi, Anggota Polisi Ribut dengan PSK, Berakhir Tewas Ditusuk
Mereka ada di dalam kereta cepat untuk melakukan uji coba sepanjang 15 kilometer dari Stasiun Tegalluar menuju Casting Yard 4 di daerah Kopo.
Ridwan Kamil pun mengaku bahagia juga terharu mengetahui kedua kepala negara memberikan respons yang baik terhadap uji coba Kereta Cepat Jakarta Bandung.
"Ya hari ini saya sangat bahagia gembira terharu karena Presiden Jokowi dan Presiden Xi Jinping berkesempatan melihat langsung walaupun secara virtual," ujar Ridwan Kamil.
Bahkan, ketika Kereta Cepat Jakarta -Bandung bergerak melakukan uji coba showcase direspons dengan tepuk tangan dan senyum semringah dari Jokowi dan Xi Jinping.
BACA JUGA:Keseruan Pelindo Mengapresiasi Pelanggan
BACA JUGA:Tasyakuran Pembangunan Jalan, RW 09 Jabang Bayi Undang R Endah Arisyanasakanti
"Pergerakan pertama rangkaian kereta cepat walaupun keretanya kereta inspeksi tapi sebenarnya barangnya sama hanya dalamnya aja yang berbeda dan berlangsung lancar. Dites sejauh 15 kilometer dan tadi disaksikan, ditepuktangani, dan disenyumi oleh kedua presiden tersebut," ungkapnya.
Kemudian -- Kang Emil -- sapaan akrab Ridwan Kamil menyampaikan kabar gembira tentang Kereta Cepat Jakarta - Bandung yang akan beroperasi pada Juni 2023.
"Tentunya kita berharap semuanya lancar berhasil dioperasikan ke penumpang komersial pertama di bulan Juni tahun 2023," sebutnya.
Kehadiran Kereta Cepat Jakarta - Bandung memberikan dampak baik bagi masyarakat Jawa Barat.
BACA JUGA:Cicip Awaludin Gelar Reses di Kelurahan Larangan, Warga Antusias Sampaikan Aspirasi
BACA JUGA:CCF Bakal Segera Launching, Satu-satunya Perusahaan Pialang di Cirebon
Kang Emil mengungkapkan hampir 90 persen KCJB tersebut melintasi kota/kabupaten di Jawa Barat dan sebanyak 13 ribu tenaga lokal dilibatkan dalam pembangunan proyek strategis tersebut.