BANDUNG, RADARCIREBON.COM - Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Provinsi Jawa Barat melaksanakan kegiatan Sekolah Lapangan Pengendalian dan Mitigasi Inflasi melalui Kegiatan Ekonomi Sirkular Perdesaan di Desa Cibiru Wetan, Kecamatan Cileunyi, Kabupaten Bandung.
Sekolah lapangan tersebut dilaksanakan sebagai rangkaian kegiatan pengendalian dan mitigasi inflasi di perdesaan.
BACA JUGA:Peringati Hari Anti Korupsi, Sejumlah Penggiat Gelar Seminar Nasional, Cek Jadwalnya
Dibuka oleh Sekretaris DPMD Provinsi Jawa Barat, Pupun Saefunudin, yang didampingi oleh Pejabat Fungsional Penggerak Swadaya Masyarakat Ahli Muda, Heni Saumrachmawati selaku ketua pelaksana, serta Pejabat Pengevaluasi Program dan Kinerja, Dicky Restu Muharam.
Kemudian dihadiri oleh Kepala Desa Cibiru Wetan, Hadian Supriatna beserta pengurus lembaga desa di antaranya Badan Usaha Milik Desa (BUMDes), Badan Permusyawaratan Desa (BPD), Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK), Kelompok Peternak UIung Jaya, Karangtaruna, dan Kelompok Wanita Tani (KWT).
BACA JUGA:Polisi Ungkap Fakta Baru Soal Peristiwa Bom Bunuh Diri di Polsek Astanaanyar Bandung
Sekretaris DPMD Provinsi Jawa Barat, Pupun Saefunudin, menyampaikan isu terkait inflasi daerah dan pentingnya pengendalian dan mitigasi inflasi perdesaan di Provinsi Jawa Barat.
“Pengendalian dan mitigasi inflasi di perdesaan ini bisa dilakukan melalui berbagai kegiatan, di antaranya dengan menjadikan BUMDes sebagai pengendali harga melalui kegiatan ekonomi sirkular,” ucap Pupun.
BACA JUGA:Terungkap, Teroris di Polsek Astanaanyar Bandung Bawa Dua Bom, Ada yang Belum Meledak
Sementara itu, Kepala Desa Cibiru Wetan, Hadian Supriatna, menyampaikan apresiasi atas terpilihnya Desa Cibiru Wetan sebagai salah satu penerima bantuan pengembangan ekonomi sirkular perdesaan.
“Kegiatan Sekolah Lapangan ini sejalan dengan program yang sudah dilaksanakan Desa Cibiru Wetan yang tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa," ucapnya.
BACA JUGA:Doa Khusus untuk Orang yang Sulit Meninggalkan Maksiat, Silakan Diamalkan
Hadir pula pada kegiatan ini dua orang narasumber yaitu Irfan dari Bumi Kiwari dengan materi terkait tata cara berkebun di rumah.
Serta pelaku usaha ternak ayam, Yayan Septiana, yang memberikan pemahaman terkait pengelolaan dan pemeliharaan layer komersial yang meliputi cara pemeliharaan ayam petelur yang baik dan benar sehingga bisa memaksimalkan potensi dan pendapatan peternak. (jun)