CIREBON, RADARCIREBON.COM – Polresta Cirebon bentuk tim pemburu geng motor dan pelaku tawuran.
Tim pemburu geng motor dan pelaku tawuran Polresta Cirebon dibentuk jelang Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 (Nataru).
Tim pemburu geng motor dan pelaku tawuran ini dibentuk untuk menciptakan situasi yang aman dan kondusif di wilayah Kabupaten Cirebon serta perayaan Nataru.
Tim pemburu geng motor dan pelaku tawuran Polresta Cirebon ini beranggotakan 25 personel. Mereka terdiri dari anggota Satuan Samapta yang selalu stanby di Mapolresta Cirebon.
Anggota tim semuanya sudah terlatih. Terutama untuk menangani geng motor dan tawuran. Bisa bergerak cepat dan menangkap para pelaku tawuran.
BACA JUGA:Penyebab Gempa Kuningan Hari Ini, BMKG: Diduga Sesar Baribis Segmen Ciremai
BACA JUGA:Kemenag Buka Lowongan untuk 49.549 formasi PPPK, Berikut Syarat-syaratnya
"Kita standby 24 jam. Bila ada aduan masyarakat tentang geng motor maupun tawuran, kita langsung bergerak cepat," kata Kapolresta Cirebon Kombes Pol Arif Budiman didampingi Kasat Samapta AKP Endang Sujana melalui Wakasat AKP Suhada.
Ketika jam rawan, terutama malam hari hingga menjelang subuh, anggota melakukan patroli ke sejumlah titik yang dianggap rawan di wilayah hukum Polresta Cirebon.
Ciri khas mereka berkendara motor dan perlengkapan yang lengkap. Terutama dengan membawa senjata laras panjang serta baju anti peluru.
"Kita bergerak selalu pakai motor untuk memburu geng motor dan tawuran. Agar cepat. Tujuan kita cipta kondisi menjelang Nataru," katanya.
Tidak hanya itu saja, dalam memburu geng motor tidak hanya di jalanan. Tim juga melakukan patroli cyber dengan memelototi media sosial Istagram, memantau setiap pergerakan kelompok dan grup geng motor.
BACA JUGA:Target Juara Piala AFF 2022, Berikut Nama-nama Punggawa Timnas Pilihan Shin Tae Yong
BACA JUGA:Gempa Kuningan Hari Ini, BMKG: Aktivitas Sesar Lokal, Tidak Ada Susulan
Bahkan, sampai ada anggota yang berpura-pura menjadi geng motor, dan memancing mereka untuk keluar kandang.